Jakarta (ANTARA News) - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati meminta Direktur Jenderal Pajak yang baru dilantik Robert Pakpahan untuk meningkatkan kapasitas otoritas pajak dan membangun kepercayaan dengan Wajib Pajak (WP).

"Membangun kepercayaan Wajib Pajak yaitu masyarakat dan dunia usaha dengan terus melayani dan memperbaiki sistem pembayaran pajak," kata Sri Mulyani dalam acara pelantikan Direktur Jenderal Pajak di Jakarta, Kamis.

Sri Mulyani mengatakan upaya tersebut harus dilakukan agar Wajib Pajak memiliki kesadaran dan kemudahan dalam membayar pajak serta tidak mencari alasan dalam menjalankan peraturan perundang-undangan.

"Kredibilitas, kompetensi dan kapasitas Direktorat Jenderal Pajak harus ditingkatkan agar menjadi institusi yang disegani, dihormati karena mempunyai tugas institusional penting dan menjalankan amanat negara," tambahnya.

Ia menjelaskan meningkatkan kepuasan masyarakat kepada institusi pajak menjadi penting karena membangun kepercayaan menjadi pondasi paling berharga dalam pelaksanaan kehidupan berbangsa dan bernegara.

Untuk itu, Sri Mulyani menyakini Robert bisa melakukan tugas tersebut karena memiliki pengalaman dan pemahaman mengenai perpajakan dengan cukup memadai serta mempunyai kapasitas dalam pelaksanaan reformasi perpajakan.

"Kita percaya dengan pengalaman dan pemahaman perpajakan dalam kapasitas jabatan sebelumnya bisa menjadi bekal dalam menjalani tugas yang tidak mudah. Saya percaya kepemimpinan Robert akan efektif dan adil serta jujur dalam menjalankan fungsi otoritas pajak yang sangat penting," katanya.

Sri Mulyani juga meminta Robert untuk menegakkan aturan dan disiplin pegawai agar tata kelola dan reputasi Direktorat Jenderal Pajak tetap terjaga dalam mengawal penerimaan pajak di 2017 dan 2018 tanpa mengganggu momentum pemulihan ekonomi.

Secara keseluruhan, Sri Mulyani menginginkan Robert untuk menjaga semangat bekerja para pegawai, meneruskan kerjasama dengan lembaga legislatif serta menjalankan tanggung jawab penerimaan seusai pelaksanaan program amnesti pajak.

Robert Pakpahan terpilih sebagai Direktur Jenderal Pajak menggantikan Ken Dwijugiasteadi yang sudah memasuki masa pensiun.

Meski merupakan pejabat yang memulai karir di lingkungan Direktorat Jenderal Pajak, namun dalam lima tahun terakhir, Robert mengemban amanah sebagai Direktur Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko sejak 2013.

Pada saat yang sama, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati juga melantik Luky Alfirman sebagai Direktur Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko menggantikan Robert Pakpahan.