Akademisi sarankan daerah promosikan wisata lewat teknologi informasi
19 November 2017 17:46 WIB
Dua penjaga stan menata kain batik pada Pameran Pariwisata & Kerajinan Indonesia, di Semarang, Jateng. Pameran menampilkan beragam produk unggulan dari berbagai daerah yang diharapkan akan memberikan kontribusi bagi perkembangan industri pariwisata dan kerajinan sehingga dapat meningkatkan perekonomian Indonesia. (ANTARA FOTO/R. Rekotomo)
Purwokerto (ANTARA News) - Pemerintah daerah perlu terus meningkatkan upaya promosi pariwisata dengan memanfaatkan teknologi informasi dan telekomunikasi, kata Dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Jenderal Soedirman, Bambang Widodo.
"Manfaatkan teknologi informasi dalam pemasaran pariwisata, meskipun demikian promosi konvensional juga tetap harus dilakukan" katanya di Purwokerto, Minggu.
Menurut dia, pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi dapat mendongkrak angka kunjungan wisata ke suatu daerah.
"Peran media sosial misalnya, sangat penting dan efektif dalam mempromosikan pariwisata suatu daerah," katanya.
Sementara itu, dia juga mengingatkan pemerintah daerah pentingnya memperhatikan beberapa unsur pariwisata.
"Pertama, apa yang bisa dilihat oleh wisatawan, misalnya sarana prasarana pendukung yang dapat menambah keindahan, kenyamanan, serta keamanan bagi wisatawan," katanya.
Kedua, kata dia, adalah apa yang bisa di kerjakan oleh wisatawan.
"Misalnya, fasilitas olah raga yang disediakan oleh pengelola wisata, jadi wisatawan bisa berolahraga, atau ada seni pertunjukan jadi wisatawan bisa berbaur ikut menari atau bernyanyi," katanya.
Ketiga, kata dia, apa yang bisa dibeli oleh wisatawan.
"Misalnya di objek wisata tersebut tersedia produk lokal, dan lain sebagainya yang dapat dibeli atau dinikmati oleh wisatawan," katanya.
"Manfaatkan teknologi informasi dalam pemasaran pariwisata, meskipun demikian promosi konvensional juga tetap harus dilakukan" katanya di Purwokerto, Minggu.
Menurut dia, pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi dapat mendongkrak angka kunjungan wisata ke suatu daerah.
"Peran media sosial misalnya, sangat penting dan efektif dalam mempromosikan pariwisata suatu daerah," katanya.
Sementara itu, dia juga mengingatkan pemerintah daerah pentingnya memperhatikan beberapa unsur pariwisata.
"Pertama, apa yang bisa dilihat oleh wisatawan, misalnya sarana prasarana pendukung yang dapat menambah keindahan, kenyamanan, serta keamanan bagi wisatawan," katanya.
Kedua, kata dia, adalah apa yang bisa di kerjakan oleh wisatawan.
"Misalnya, fasilitas olah raga yang disediakan oleh pengelola wisata, jadi wisatawan bisa berolahraga, atau ada seni pertunjukan jadi wisatawan bisa berbaur ikut menari atau bernyanyi," katanya.
Ketiga, kata dia, apa yang bisa dibeli oleh wisatawan.
"Misalnya di objek wisata tersebut tersedia produk lokal, dan lain sebagainya yang dapat dibeli atau dinikmati oleh wisatawan," katanya.
Pewarta: Wuryanti Puspitasari
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2017
Tags: