Jakarta (ANTARA News) - Tim Djarum Kudus berhasil meraih gelar juara Piala Pembangunan Jaya VII/2017 setelah menaklukkan tim tuan rumah Jaya Raya dengan skor tipis 3-2 pada pertandingan final.

"Kami terus melalui laga yang berat dengan persaingan ketat sejak putaran awal. Perjuangan kami tidak sia-sia. Kami berhasil merebut gelar pertama sejak ikut turnamen ini pada 2011," kata Manajer Tim Djarum Kudus Antonius Budi Ariantho dalam keterangan tertulis PB Jaya Raya yang diterima Antara di Jakarta, Minggu.

Pasangan atlet ganda campuran Djarum Leo Rollycarnando/Indah Cahya Sari Jamil menjadi penentu kemenangan tim dengan menaklukkan pasangan Jaya Raya Jakarta Ferdian Mahardika Raniadhy/Dara Sri Yuliani 21-16, 21-19.

Djarum semula tertinggal kedudukan 0-2 dari Jaya Raya pada laga ganda putra dan tunggal putri. Pasangan putra Jaya Raya Ferdian Mahardika Ranialdhy/Ghifari Anandaffa Prihardika menundukkan ganda Leo Rollycarnando/Pramudya Kusumawardana, 21-18, 21-14.

Pada sektor putri, Sri Fatmawati yang mewakili kubu tuan rumah menang 21-13, 21-16 atas Silvi Wulandari dari tim Djarum.

Namun, Djarum mampu menyamakan kedudukan menjadi 2-2 pada laga tunggal putra dan ganda putri. Ikhsan Leonardo Emanuel Rumbay memberikan harapan bagi timnya dengan mengalahkan pemain Jaya Raya Nyoman Tryadnya Arya Kurniawan 21-19, 21-5.

Tim yang lahir sejak 1969 itu semakin percaya diri manakala ganda putri FebbyValencia Dwijayanti Gani/Lisa Ayu Kusumawati memaksa pasangan Jaya Raya Dhea Bunga Anjani/Dinda Dwi Cahyaning menyerah dalam tiga game 21-17, 19-21, dan 21-19.

Pada partai terakhir, ganda campuran Leo/Indah menentukan kemenangan tim Djarum dengan kedudukan 3-2 atas Jaya Raya.

"Saya mampu membayar lunas kekalahan pada pertandingan ganda putra. Saya senang bisa mengantarkan Djarum sebagai juara untuk pertama kali," kata Leo.

Tim Djarum sebagai juara meraih hadiah uang pembinaan sebesar Rp200 juta. Sedangkan tim tuan rumah Jaya Raya yang menempati posisi runner-up meraih hadiah sebesar Rp125 juta.

Pada peringkat ketiga, tim Exist Jakarta Utara meraih hadiah Rp75 juta setelah mengalahkan tim Mutiara Cardinal Bandung pada perebutan gelar posisi ketiga 3-0. Meskipun kalah, tim Mutiara Cardinal tetap meraih hadiah sebesar Rp25 juta.

Gelar juara Piala Pembangunan Jaya 2017 itu merupakan perjalan panjang tim Djarum sejak 2011. Pada kejuaraan yang sama 2011 dan 2012, tim Kudus itu ditaklukkan tim Jaya Raya pada laga final dengan kedudukan 1-3.

Sementara pada kejuaraan 2013 dan 2015, tim Djarum harus menelan kekalahan dari tim Mutiara Cardinal dengan kedudukan 2-3 dan 1-3.

Pada kejuaraan Piala Pembangunan Jaya 2016, Djarum kembali takluk pada tim tuan rumah Jaya Raya dengan kekalahan mutlak 0-3 pada pertandingan final.