Jakarta (ANTARA News) - Rumah, selain menjadi tempat tinggal kita, juga menjadi hunian bagi berbagai macam serangga.

Laporan dari tim ahli serangga di North Carolina State University dan California Academy of Sciences di Amerika Serikat, berbagai jenis serangga hidup di bagian rumah yang memiliki akses ke luar ruangan.

Untuk membuat studi yang dipublikasikan di jurnal Scientific Reason, seperti diberitakan laman The Verge, tim mengumpulkan lebih dari 10.000 serangga, hidup dan mati, dari 50 rumah di Raleigh, area North Carolina.

Mereka menemukan sekitar 47 keluarga serangga yang tidak berbahaya seperti gegat, kutu buku lalat buah dan kepik.

Mana bagian rumah yang paling banyak dihuni serangga?

Menurut mereka, ruang tamu berkarpet yang punya akses ke luar ruangan memiliki lebih banyak serangga di banding ruangan lainnya di rumah.

Alasannya, ruang tamu biasanya berukuran lebih besar dari kamar mandi sehingga lebih banyak tempat untuk serangga, ditambah lebih banyak pintu dan jendela untuk akses ke luar rumah.

Karpet lebih sulit dijelaskan, mungkin karena serangga menyukai tempat itu atau banyak serangga yang terjebak dan mati diantara serat.

Tim peneliti juga menilai kebersihan rumah, jumlah tanaman dan binatang yang mereka pelihara.

Hasilnya, rumah yang memiliki anjing memiliki lebih banyak serangga, sementara yang ditinggali kucing lebih sedikit serangga. Tim memperkirakan kucing memakan serangga itu.

Tetapi, studi tersebut hanya berdasarkan sampel kecil di satu area, diperkirakan hasil akan berbeda bergantung pada lokasi dan musim.