Jakarta (ANTARA News) - Turnamen sepak bola putri, Bengawan Cup III yang digagas Kaukus Anak Gawang (KAG) dan akan digelar di Stadion R. Maladi Surakarta, Jawa Tengah, pada 17-25 Desember, mulai dilirik sponsor diantaranya PT Hasnur Grup.

Dukungan langsung perusahaan yang juga menjadi sponsor utama klub Liga 1 Barito Putera itu disampaikan secara langsung oleh Komisaris PT Hasnur Grup yang juga manajer tim Barito Putra, Hasnuryadi Sulaiman di Jakarta, Rabu.

Menurut dia, dukungan yang diberikan merupakan salah satu bentuk perhatian terhadap perkembangan sepak bola putri di Indonesia, yang selama ini belum sepenuhnya maksimal.

"Tentu membutuhkan dukungan dari semua pihak untuk bersama-sama membangun sepak bola putri di Indonesia," kata Hasnuryadi Sulaiman.

Pria yang juga anggota DPR RI itu menjelaskan kedudukan sepak bola putri seharusnya sama dengan putra. Kesempatan bermain memang seharusnya diberikan oleh pemain-pemain putri Indonesia yang dari tahun ke tahun jumlahnya terus berkembang.

"Semakin banyak yang terlibat tentu sangat bagus untuk perkembangan sepak bola putri di Indonesia. Kami hanya mencoba menjembatani pemain dan klub serta pihak-pihak yang ingin berpartisipasi. Segala dukungan sepenuhnya untuk kepentingan klub dan pemain," kata Koordinator Program KAG, Achmad Jaenuri.

Sepak bola putri memang menjadi perhatian penuh induk organisasi sepak bola dunia atau FIFA mengingat perkembangannya belum maksimal. Banyak tantangan yang harus dihadapi meski negara Asia sudah mampu menjadi juara dunia sepak bola putri.

Jepang merupakan negara Asia yang sukses menjadi juara dunia 2011. Kegemilangan timnas Negeri Matahari Terbit itu terus berlanjut pada piala dunia berikutnya meski hanya puas di posisi dua setelah pada partai puncak harus menyerah dari tim Amerika Serikat dengan skor 2-5.

Begitu juga dengan Thailand. Salah satu negara di kawasan Asia Tenggara ini sudah mampu lolos ke Piala Dunia 2015. Meningkatnya perkembangan sepak bola putri ini mulai diikuti oleh Vietnam dan Filipina.

Bengawan Cup 2017 yang didukung Penuh Kemenpora dan PSSI itu akan diikuti delapan tim seperti Putri Mataram maupun Putri Surakarta. KAG juga akan menjalini komunikasi dengan tim lain yang berasal dari Surabaya dan Banyuwangi.