Dalam "Curah Gagasan" PDIP, Iwa sampaikan gagasan membangun Jabar
25 Oktober 2017 11:36 WIB
Bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat Iwa Karniwa (kiri), Dedi Mulyadi (kedua kiri), Deddy Mizwar (kedua kanan) dan Irjen Pol Anton Charliyan (kanan) menghadiri Silaturahmi dan Curah Gagasan DPD PDI Perjuangan di Bandung, Jawa Barat, Rabu (25/10/2017). Kegiatan tersebut menjadi salah satu proses bagi PDI Perjuangan untuk menilai para kandidat dan pertimbangan menentukan siapa yang akan diusung pada Pilgub Jawa Barat. (ANTARA FOTO/M Agung Rajasa)
Bandung (ANTARA Newss) - Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Iwa Karniwa menyampaikan empat gagasan pembangunan pada acara Silaturahmi dan Curah Gagasan Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur bersama Tokoh Masyarakat di Kota Bandung, Rabu, salah satunya penurunan kemiskinan dan penganggungan.
Mengenakan kemeja putih dan peci, Iwa memaparkan pengalaman dan pengabdiannya selama 32 tahun menjadi PNS.
"Di sini saya menekankan empat isu utama dan penting sebagai gagasan membangun Jabar ke depan," kata dia.
Untuk memajukan Jawa Barat, kata Iwa, setidaknya ada empat isu utama yang akan dia bangun, yakni penurunan angka kemiskinan, pengangguran dan menurunkan ketimpangan pembangunan.
"Berdasarkan data 2011 hingga 2016 tingkat kemiskinan di Jabar menurun 0,3. Ke depan kalau saya ditakdirkan (jadi gubernur) bisa lebih diturunkan 100 persen dari sekarang atau 0,6 persen," kata dia.
Iwa juga menyoriti angka pengangguran terbuka karena masalah kurangnya ketersediaan tenaga kerja berkeahlian yang dibutuhkan industri.
"Ke depan mismatch ini harus diatasi saya menargetkan penurunan di angka 0,16 persen. Selain itu indeks gini rasio akan terus diturunkan, di sisi lain ada upaya juga untuk meningkatkan daya beli para petani, peternak dan masyarakat umum," kata Iwa.
Mengusung tema Majulah Jawa Barat mengentaskan kemiskinan dan memacu pertumbuhan ekonomi, Iwa mengatakan siap membangun Jawa Barat.
"Untuk mekanisme pencalonan saya serahkan sepenuhnya ke DPP PDIP, karena saya ikut tahapan Pilkada karena dorongan masyarakat. Pada akhirnya seluruh upaya saya serahkan ke Allah SWT dan mekanisme DPP," kata dia.
Mengenakan kemeja putih dan peci, Iwa memaparkan pengalaman dan pengabdiannya selama 32 tahun menjadi PNS.
"Di sini saya menekankan empat isu utama dan penting sebagai gagasan membangun Jabar ke depan," kata dia.
Untuk memajukan Jawa Barat, kata Iwa, setidaknya ada empat isu utama yang akan dia bangun, yakni penurunan angka kemiskinan, pengangguran dan menurunkan ketimpangan pembangunan.
"Berdasarkan data 2011 hingga 2016 tingkat kemiskinan di Jabar menurun 0,3. Ke depan kalau saya ditakdirkan (jadi gubernur) bisa lebih diturunkan 100 persen dari sekarang atau 0,6 persen," kata dia.
Iwa juga menyoriti angka pengangguran terbuka karena masalah kurangnya ketersediaan tenaga kerja berkeahlian yang dibutuhkan industri.
"Ke depan mismatch ini harus diatasi saya menargetkan penurunan di angka 0,16 persen. Selain itu indeks gini rasio akan terus diturunkan, di sisi lain ada upaya juga untuk meningkatkan daya beli para petani, peternak dan masyarakat umum," kata Iwa.
Mengusung tema Majulah Jawa Barat mengentaskan kemiskinan dan memacu pertumbuhan ekonomi, Iwa mengatakan siap membangun Jawa Barat.
"Untuk mekanisme pencalonan saya serahkan sepenuhnya ke DPP PDIP, karena saya ikut tahapan Pilkada karena dorongan masyarakat. Pada akhirnya seluruh upaya saya serahkan ke Allah SWT dan mekanisme DPP," kata dia.
Pewarta: Ajat Sudrajat
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2017
Tags: