Jakarta (ANTARA News) - Toyota Motor Corporation pada Senin di Toyota City, Jepang, meluncurkan sebuah model anyar yang khusus diperuntukkan sebagai taksi di Jepang, JPN Taxi.




JPN Taxi mewakili semangat keramahtamahan Jepang dan dikembangkan untuk meangkomodasi kenyamanan segala jenis penumpang, baik anak-anak, orang dewasa, pengguna kursi roda maupun turis, demikian keterangan pers yang diterima di Jakarta, Senin.




Kehadiran JPN Taxi menjadi wujud dari ambisi Toyota mengubah lanskap Jepang, mengembangkan kota bebas hambatan dan mengubah negara tersebut agar lebih berorientasi kepada turis.




Kenyamanan untuk semua kalangan berusaha dihadirkan melalui desain universal yang berbalut inovasi dan peningkatan, baik dari pegangan pintu hingga keseluruhan struktur kendaraan. Dari segi desain antara lain terdapat lantai kendaraan yang rendah dan rata guna dipadukan pintu geser nan lebar untuk pintu penumpang sebelah kiri guna memudahkan naik turun penumpang, termasuk pengguna kursi roda.




Dari segi eksterior, JPN Taxi dirancang khusus menyatu dengan kota namun di saat bersamaan mudah dikenali sebagai taksi, lewat gaya yang diharapkan klasik tak lekang waktu, serta balutan warna biru indigo yang selama ini kental dikenal sebagai warna tradisional Jepang.




Lebih jauh lagi, bagi pengemudi JPN Taxi memberikan ruang pandang yang lebar berkat inovasi penggunaan dan penempatan pilar serta kaca fender. Bagian dalamnya, dasbor diposisikan agar mudah mengakomodasi beragam perangkat taksi seperti GPS dan argometer yang mudah dilihat penumpang.




JPN Taxi dipacu sistem hibrida gas elpiji (liquefied petroleum gas), yang menjanjikan takaran penggunaan bahan bakar 19,4 km/l dan tingkat gas buang karbondioksida yang berkurang jauh. Untuk sistem keamanan pengguna telah menerapkan standar paket Toyota Safety Sense C dan enam buah kantung udara keselamatan.




JPN Taxi menjadi kelanjutan dari keikutsertaan Toyota di industri taksi sejak 1936 lewat Model AA, lantas disusul Toyopet Super RG pada 1953.




JPN Taxi akan turut dipajang dalam pameran otomotif Tokyo Motor Show 2017 di Tokyo Big Sight, Jepang, 25 Oktober s.d. 5 November.




Toyota menargetkan penjualan sekira 1.000 unit per bulan di Jepang dengan dua varian yang tersedia yakni Nagomi (standar) dan Takumi (premium) yang masing-masing dibanderol seharga 3.277.800 yen dan 3.499.200 yen atau sekira Rp390 juta dan Rp416 juta.