Jakarta (ANTARA News) - Neymar menjadi pahlawan sekaligus sosok jahat ketika superstar Brasil itu mencetak gol dan sekaligus dikartumerahkan wasit saat Paris Saint Germain seri 2-2 melawan Marseille dalam pertandingan Ligue 1, Minggu waktu setempat.

Marseille membuka gol lewat tendangan jarak jauh Luiz Gustavo pada menit 16 sebelum Neymar menyamakan kedudukan pada menit 33 yang merupakan gol kesepuluhnya dari 11 pertandingan bersama klub ini.

Florian Thauvin merestorasi keunggulan Marseille, dan setelah itu Neymar mendapat kartu kuning lalu disusul kartu merah setelah dia menanduk striker Marseille Lucas Ocampos. Edinson Cavani lalu menyamakan kedudukan 2-2.

"Kami agak kecewa terhadap kartu merah untuk Neymar karena dia korban dari banyak pelanggaran selama pertandingan itu," kata Pelatih PSG Unai Emery seperti dikutip AFP. "Saya yakin adalah tugas semua orang untuk melindungi pemain besar."

Hasil pertandingan itu membuat PSG tetap tak terkalahkan untuk memuncaki klasemen Ligue 1 dengan 26 poin, empat poin di depan Monaco yang mengoleksi 22 poin. Marseille sendiri menempati urutan kelima dengan 18 poin.