London (ANTARA News) - Nissan menciptakan sedan sport GT-R/C yang bisa dikendalikan melalui stik game dan mampu melesat hingga 130 mil per jam (mph) di Sirkuit Silverstone, Inggris, menurut keterangan tertulis Nissan, Selasa,

Dalam perayaan peluncuran game Gran Turismo Sport di Eropa pada 18 Oktober serta memperingati 20 tahun keterlibatan Nissan dalam seri permainan itu, project car tersebut dimodifikasi secara ekstensif agar dapat dikendalikan sepenuhnya melalui stik DualShock4.

Sedan itu dapat dikendalikan hanya dengan tombol atau joystick DualShock4 dan melesat kencang tanpa adanya penumpang di balik kemudi.

Kecepatan mobil itu telah dicoba pembalap NISMO, Jann Mardenborough, di Silverstone yang mengendalikan GT-R/C dari kokpit helikopter Robinson R44 Raven II, yang telah mengantongi ijin khusus terbang dengan kerendahan yang disetujui.

Mardenborough adalah salah satu pemenang tersukses Nissan GT Academy, yaitu program Nissan untuk mencari dan mengembangkan para gamers menjadi pembalap sungguhan sejak 2008.

GT-R/C yang dimodifikasi di Inggris oleh JLB Design Ltd., menggunakan mesin R35 542 bhp V6 2011. Pada putaran tercepat yang dicatat Mardenborough (1:17:47), kecepatan rata-rata mencapai 76 mph/122 kph dan kecepatan tertinggi 131 mph/211 kph. Adapun kecepatan rata-rata pada sirkuit sepanjang 2,6 km ini adalah sekitar 83 mph/134 kph.

Robot dan sistem kendali

GT-R/C dilengkapi empat robot yang mengendalikan kemudi, transmisi, rem dan tuas gas. Enam komputer dipasang untuk memperbaharui kendali hingga 100 kali per detik. Posisi kemudi juga diukur menjadi 1/65.000 posisi.

Kendali dari stik game tanpa modifikasi itu terhubung dengan mikro komputer yang menerjemahkan sinyal dari tombol joystick untuk diteruskan ke sistem on-board GT-R/C. Kinerja nirkabel ini memiliki jangkauan kendali utama sejauh satu kilometer.

Untuk membantu Mardenborough menilai kecepatan kendaraan di tikungan, sensor Racelogic VBOX Motorsport dipasang untuk mengirimkan data kecepatan ke layar LCD di bagian kokpit helikopter.

GT-R/C juga dilengkapi dua sistem keselamatan independen yang beroperasi pada frekuensi radio berbeda guna memungkinkan adanya dua operator tambahan yang melakukan pengereman ABS penuh dan mematikan mesin jika operator utama kehilangan kendali.

"GT-R/C telah menghadirkan beragam tantangan unik dan sejumlah pengalaman rekayasa pertama bagi kami," kata James Brighton dari JLB Design Ltd dalam keterangan tertulis dari Nissan, Selasa.

Brighton mengatakan pihaknya harus memastikan pengoperasian robotik yang efektif selama akselerasi/perlambatan serta kekuatan pada tikungan tajam, memberikan kendali nyata dan mengamankan mobil di segala kecepatan, menjaga hubungan kuat antara mobil dan stik dengan variasi jarak.

Jann Mardenborough menambahkan, "Ini merupakan mobil yang hebat sekali dan menjadi pengalaman pertama seumur hidup. GT-R/C telah meleburkan dua dunia saya - virtual game dan dunia balap - dengan cara yang tidak terduga."

"Reaksi dari mobil saat dikendalikan dari jarak jauh lebih menarik daripada yang saya bayangkan. Rancangan yang dilakukan JLB sangtlah luar biasa dalam membuat semuanya bereaksi dengan sangat baik," kata dia.

Pada 2018, Nissan GT-R/C akan dibawa tur ke sekolah-sekolah dasar dan menengah Inggris untuk mempromosikan karir masa depan di bidang ilmu pengetahuan, teknologi, teknik dan matematika.