Pelajar Sampit diberi pemahaman bahaya narkoba dan pornografi
10 Oktober 2017 21:30 WIB
Dokumentasi Razia Pelajar Akses Pornografi. Petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) memeriksa telepon genggam milik pelajar yang diamankan saat razia pelajar bolos di kantor Satpol PP Kota Kediri, Jawa Timur, Rabu (27/1/2016). Razia pelajar bolos sekolah tersebut merupakan respon laporan masyarakat atas maraknya kenakalan remaja dan juga peredaran pornografi di kalangan pelajar. (ANTARA FOTO/Prasetia Fauzani) ()
Sampit, Kalteng (ANTARA News) - Maraknya peredaran narkoba dan konten pornografi, menjadi keprihatinan Polres Kotawaringin Timur, Kalteng, sehingga mereka melakukan penyuluhan ke sekolah-sekolah.
"Kami menyampaikan materi tentang bahaya penyalahgunaan obat terlarang dan bahan berbahaya seperti zenith, PCC dan lem. Kami juga mengingatkan pelajar tentang bahaya konten-konten porno yang dapat diakses menggunakan telepon seluler," kata Kepala Satuan Pembinaan Masyarakat Polres Kotawaringin Timur, AKP Joko M Kusaini di Sampit, Selasa.
Peredaran dan penyalahgunaan narkoba di Kotawaringin Timur dinilai masih marak dan mengancam generasi muda. Cukup marak penggunaan obat carnophen atau zenith serta banyak anak-anak yang mabuk dengan cara menghirup bau lem.
Masyarakat harus peduli karena narkoba sudah merasuki semua kelompok tanpa membedakan latar belakang. Peredaran narkoba tidak hanya di kota, tetapi kini juga sudah merambah hingga ke pedalaman.
Masalah lain, kemajuan teknologi juga membawa dampak negatif bagi masyarakat, termasuk pelajar. Mudahnya mengakses media sosial dan dunia maya, membuat pelajar bisa dengan mudah mengakses konten-konten berisi pornografi.
Pelajar harus diberi pemahaman tentang bahaya narkoba karena ancaman barang haram itu sangat nyata di lingkungan mereka. Narkoba bisa merusak kesehatan fisik dan mental, bahkan merusak masa depan generasi muda.
Konten pornografi juga harus dihindari oleh pelajar atau anak di bawah umur. Pornografi bisa berpengaruh terhadap mental dan psikologis yang bisa berdampak pada tindakan dan kondisi negatif.
"Kita bersama-sama harus melakukan pencegahan. Kita beri pemahaman dengan baik sehingga generasi muda kita tidak terjerumus dalam lembah narkoba, pornografi dan tindakan negatif lainnya," kata Kusaini.
Hari ini Satuan Pembinaan Masyarakat Pores Kotawaringin Timur bersama Polsek Sei Sampit melalukan penyuluhan di SDN 1 Desa Bagendang Hulu Kecamatan Mentaya Hilir Utara. Kedatangan rombongan disambut antusias ratusan pelajar dan guru.
Materi lain yang disampaikan yaitu terkait pencegahan kenakalan remaja oleh Kanit Bintibmas Ipda Sulistyowati serta tentang wawasan kebangsaan, nasionalisme para siswa dan motivasi belajar kepada para siswa oleh Kanit Binpolmas Aiptu Turseno.
"Kami menyampaikan materi tentang bahaya penyalahgunaan obat terlarang dan bahan berbahaya seperti zenith, PCC dan lem. Kami juga mengingatkan pelajar tentang bahaya konten-konten porno yang dapat diakses menggunakan telepon seluler," kata Kepala Satuan Pembinaan Masyarakat Polres Kotawaringin Timur, AKP Joko M Kusaini di Sampit, Selasa.
Peredaran dan penyalahgunaan narkoba di Kotawaringin Timur dinilai masih marak dan mengancam generasi muda. Cukup marak penggunaan obat carnophen atau zenith serta banyak anak-anak yang mabuk dengan cara menghirup bau lem.
Masyarakat harus peduli karena narkoba sudah merasuki semua kelompok tanpa membedakan latar belakang. Peredaran narkoba tidak hanya di kota, tetapi kini juga sudah merambah hingga ke pedalaman.
Masalah lain, kemajuan teknologi juga membawa dampak negatif bagi masyarakat, termasuk pelajar. Mudahnya mengakses media sosial dan dunia maya, membuat pelajar bisa dengan mudah mengakses konten-konten berisi pornografi.
Pelajar harus diberi pemahaman tentang bahaya narkoba karena ancaman barang haram itu sangat nyata di lingkungan mereka. Narkoba bisa merusak kesehatan fisik dan mental, bahkan merusak masa depan generasi muda.
Konten pornografi juga harus dihindari oleh pelajar atau anak di bawah umur. Pornografi bisa berpengaruh terhadap mental dan psikologis yang bisa berdampak pada tindakan dan kondisi negatif.
"Kita bersama-sama harus melakukan pencegahan. Kita beri pemahaman dengan baik sehingga generasi muda kita tidak terjerumus dalam lembah narkoba, pornografi dan tindakan negatif lainnya," kata Kusaini.
Hari ini Satuan Pembinaan Masyarakat Pores Kotawaringin Timur bersama Polsek Sei Sampit melalukan penyuluhan di SDN 1 Desa Bagendang Hulu Kecamatan Mentaya Hilir Utara. Kedatangan rombongan disambut antusias ratusan pelajar dan guru.
Materi lain yang disampaikan yaitu terkait pencegahan kenakalan remaja oleh Kanit Bintibmas Ipda Sulistyowati serta tentang wawasan kebangsaan, nasionalisme para siswa dan motivasi belajar kepada para siswa oleh Kanit Binpolmas Aiptu Turseno.
Pewarta: Norjani
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2017
Tags: