Jakarta (ANTARA News) - Paramount Land kembali menjadi tuan rumah kejuaraan Indonesian X-treme Sprint Offroad Championship (IXSOR) 2017 putaran ke-4 yang diselenggarakan SMNSPORT bekerja sama Genta Auto & Sport serta IMI Banten di sirkuit Paramount Land, Gading Serpong, 7-8 Oktober 2017.

Indonesian X-treme Sprint Offroad Championship (IXSOR) 2017 merupakan kejuaraan otomotif bergengsi yang telah memasuki seri ke-4 dari 5 putaran.

Ketua PP Ikatan Motor Indonesia (IMI) Sadikin Aksa, menyampaikan Kejurnas Indonesian Xtreme Sprint Offroad Championship (IXSOR) 2017 merupakan ajang yang tepat dan dinantikan para offroader dan pereli muda untuk menyalurkan hobi sekaligus kesempatan menjadi juara nasional.

"Memasuki putaran ke-4, kami melihat kejurnas ini berlangsung kompetitif, tentunya dengan persiapan yang matang dari masing-masing peserta dan dukungan Paramount Land yang mempersiapkan lahan dan infrastruktur yang sesuai dengan standar yang ditetapkan PP IMI," katanya dalam.keterangan tertulisnya, Sabtu.

"Sirkuit Paramount Land Gading Serpong sudah didesain dengan bagus untuk kompetisi atau latihan dengan rintangan dan jembatan setinggi 2 meter," sambung Sadikin Aksa.

IXSOR 2017 melibatkan ratusan offroader maupun pereli lokal dan nasional antara lain Rizal Sungkar / Anthony Sarwono (Pertamax Motorsport), Haji Sam / Jhony (JRT), Haji Rihan / Boy Martadinata (HRVRT), Ryan Nirwan / Adi Indiarto (BRM), Yusdar Umar / Hade Mboi (JMM), dan masih banyak offroader lainnya.

"Kami berharap kejurnas speed offroad atau reli putaran ke-4 ini dapat berjalan lancar dan tentunya dapat terus dipertahankan agar olahraga otomotif di Indonesia semakin maju dan semakin banyak diminati masyarakat khususnya pehobi otomotif,” tambah Sadikin Aksa.

Pada kesempatan terpisah, Managing Director Paramount Land, Andreas Nawawi, mengatakan dengan adanya kejuaraan tersebut membuktikan cepatnya perkembangan otomotif di wilayah Tangerang yang juga ditunjukkan dengan banyaknya event otomotif baik dari komunitas, klub maupun pameran.

"Melihat antusiasme yang ditunjukkan para penggemar otomotif baik komunitas ataupun klub otomotif tersebut, dan melengkapi fasilitas Gading Serpong sebagai kota mandiri yang terus berkembang," kata Andreas Nawawi.

Bolsena Square mengedepankan konsep ruko kembang dengan lahan yang masih dapat dikembangkan atau dibangun di kemudian hari.

Bolsena Square yang dipasarkan dalam jumlah sangat terbatas dengan harga mulai Rp 3 milyar, memiliki lokasi strategis di jalan utama penghubung Gading Serpong-BSD, di tengah area hunian dan komersial, serta berdekatan dengan Universitas Multimedia Nusantara. Ketiga faktor tersebut menjanjikan potensi investasi yang menguntungkan.