New Delhi (ANTARA News) - Pemerintah India akan membeli 10.000 mobil listrik dari Tata Motors Ltd untuk menggantikan kendaraan varian bensin dan diesel yang digunakan instansi pemerintah.




Kendaraan-kendaraan tersebut akan digunakan untuk mengganti mobil pemerintah selama tiga sampai empat tahun kedepan, menurut pernyataan pemerintah. Jumlah kendaraan yang saat ini digunakan instansi pemerintah adalah sekitar 500.000.




Tata Motors akan memasok mobil dalam dua fase mulai bulan November. Nissan dan Mahindra & Mahindra India juga mengajukan penawaran untuk kontrak tersebut.




India ingin mempromosikan penggunaan kendaraan listrik untuk mengurangi emisi karbon dan tuntutan energi.




Ahli di negara itu pada Mei mengeluarkan peta jalan selama 15 tahun untuk mengelektrifikasi semua kendaraan baru pada 2030 dan membatasi mobil bensin dan diesel.




Kendaraan listrik masih berharga mahal karena tingginya biaya baterai, dan para produsen otomotif mengatakan kurangnya stasiun pengisian bahan bakar mobil listrik bisa membuat rencana tersebut tidak berjalan lancar.