Perjalanan KRL terganggu masalah sinyal di Manggarai
30 September 2017 10:36 WIB
Kereta melintas di dekat pembangunan proyek double-double track (DDT) Paket A Manggarai-Jatinegara di Jakarta, Kamis (7/9/2017). Proses pengerjaan untuk Paket A jalur Manggarai-Jatinegara telah berjalan 30 persen dan ditargetkan selesai pada tahun 2019 mendatang. (ANTARA FOTO/Reno Esnir)
Jakarta (ANTARA News) - Perjalanan KRL lintas Bogor dan Bekasi yang melintasi Stasiun Manggarai pada Sabtu pagi terganggu masalah persinyalan.
Gangguan yang terjadi sejak pukul 06.00 WIB itu belum dapat teratasi hingga menjelang siang dan berdampak pada jadwal perjalanan KRL dari Bogor dan Bekasi menuju Jakarta Kota, Jatinegara serta Angke.
VP Komunikasi Perusahaan PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) Eva Chairunisa saat dikonfirmasi melalui pesan singkat menyatakan gangguan terjadi lantaran proses revitalisasi sistem persinyalan berupa pergantian sistem persinyalan di wilayah Manggarai.
"Mohon maaf, memang ada antrean sinyal masuk Manggarai karena proses revitalisasi sistem persinyalan berupa penggantian sistem persinyalan di wilayah Manggarai sebagai salah satu bagian pekerjaan double track atau jalur rel ganda," katanya.
Sejumlah penumpang mengeluhkan lambatnya perjalanan KRL Sabtu pagi. Perjalanan yang biasanya hanya memakan waktu 30 menit jadi membutuhkan waktu hingga lebih dari satu jam pada Sabtu pagi.
Gangguan KRL tersebut juga berimbas pada kepadatan di dalam gerbong-gerbong KRL.
Selain itu, beberapa perjalanan KRL dari Bogor dan Bekasi ke Jakarta Kota terpaksa hanya bisa sampai Stasiun Manggarai untuk menghindari kepadatan lalu lintas kereta.
Masinis dan petugas di dalam gerbong KRL berulangkali menyampaikan permintaan maaf atas gangguan yang terjadi dan menyarankan penumpang mencari alternatif transportasi lain.
Gangguan yang terjadi sejak pukul 06.00 WIB itu belum dapat teratasi hingga menjelang siang dan berdampak pada jadwal perjalanan KRL dari Bogor dan Bekasi menuju Jakarta Kota, Jatinegara serta Angke.
VP Komunikasi Perusahaan PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) Eva Chairunisa saat dikonfirmasi melalui pesan singkat menyatakan gangguan terjadi lantaran proses revitalisasi sistem persinyalan berupa pergantian sistem persinyalan di wilayah Manggarai.
"Mohon maaf, memang ada antrean sinyal masuk Manggarai karena proses revitalisasi sistem persinyalan berupa penggantian sistem persinyalan di wilayah Manggarai sebagai salah satu bagian pekerjaan double track atau jalur rel ganda," katanya.
Sejumlah penumpang mengeluhkan lambatnya perjalanan KRL Sabtu pagi. Perjalanan yang biasanya hanya memakan waktu 30 menit jadi membutuhkan waktu hingga lebih dari satu jam pada Sabtu pagi.
Gangguan KRL tersebut juga berimbas pada kepadatan di dalam gerbong-gerbong KRL.
Selain itu, beberapa perjalanan KRL dari Bogor dan Bekasi ke Jakarta Kota terpaksa hanya bisa sampai Stasiun Manggarai untuk menghindari kepadatan lalu lintas kereta.
Masinis dan petugas di dalam gerbong KRL berulangkali menyampaikan permintaan maaf atas gangguan yang terjadi dan menyarankan penumpang mencari alternatif transportasi lain.
Pewarta: Ade Irma Junida
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2017
Tags: