Cirebon (ANTARA News) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, menyatakan kawasan lereng Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC) terbakar pada hari Kamis (21/9) sekitar pukul 15.00 WIB dan kebakaran masih berlangsung.

"Sampai hari Kamis, 21 September 2017 pukul 22.00 WIB kebakaran masih berlangsung," kata Kepala BPBD Kabupaten Kuningan, Agus Mauludin di Kuningan saat dihubungi melalui pesan singkat, Jumat.

Agus mengatakan api mulai terlihat sekitar pukul 15.00 WIB hari Kamis tanggal 21 September 2017 dilokasi Batu Saheng Dusun Binakarya Pakuncen Desa Kaduela Kecamatan Pasawahan Kabupaten Kuningan.

Kebakaran hutan kawasan Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC) sampai saat ini tidak ada korban jiwa dan diperkirakan sementara luas hutan yang terbakar kurang lebih 40 Hektar.

"Pada pukul 18.00 WIB hari Kamis, api mulai mendekati pemukiman Dusun Cirendang Desa Padabeunghar Kecamatan Pasawahan Kabupaten Kuningan," tuturnya.

Jarak lokasi kebakaran kepemukiman terdekat, kata Agus kurang lebih 50 meter dan terhalang oleh kebun
masyarakat.

Untuk perkiraan jumlah rumah di Dusun Cirendang Desa Padabeunghar sebanyak 65 rumah atau 65 KK. "Dengan jumlah penduduk kurang lebih 200 jiwa," katanya.

Sampai saat ini pihak BPBD Kuningan, TNI, POLRI, Tim KRK dan masyarakat setempat yang berjumlah 60 orang masih melakukan upaya pemadaman dan pantauan.

"Kondisi daerah yang terbakar yaitu kawasan bebatuan yang didominasi semak belukar serta curam dan anginpun bertiup kencang, ini yang menyulitkan untuk dipadamkan," katanya lagi.