Frankfurt (ANTARA News) - China menjadi pasar terbesar untuk Mercedes-Benz dengan menjual lebih dari 500 limosin Maybach per bulan, menurut anggota dewan Daimler, Hubertus Troska.




Maybach merupakan varian teratas mobil Mercedes-Benz S-Class dengan harga mulai 140.000 euro atau setara Rp2,2 miliar.




"Kami masih melihat lebih dari 500 penjualan sebulan. Dan jika Anda melihat harganya, yang kami tidak punya kendali, maka beberapa pelanggan membayar di atas harga penawaran," kata Troska di ajang Frankfurt motor show.




Pentingnya pasar China juga tercermin dalam desain dan pengembangan mobil-mobil Mercedes-Benz, kata dia.




"Mobil-mobil itu semakin disesuaikan dengan pasar China," kata Troska, menambahkan bahwa untuk hampir setiap model Mercedes-Benz, China menghasilkan penjualan 30 persen.




Pelanggan China menginginkan kursi belakang yang lebih nyaman, dan lebih banyak koneksi untuk ponsel, di antara fitur lainnya.




Selain itu sistem keselamatan canggih Mercedes-Benz perlu dikalibrasi secara hati-hati untuk bekerja dalam kondisi lalu lintas China, kata Troska, sebagaimana dilansir dari Reuters.