Jakarta (ANTARA News) - Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara melantik 13 pejabat eselon dua yang dirotasi di lingkungan Kementerian Komunikasi dan Informatika guna meningkatkan kinerja.

"Ini adalah rotasi, perpindahan satu tempat ke tempat lain yang dianggap lebih cocok sehingga optimal, belum ada promosi," katanya di Gedung Kominfo, Selasa, usai melantik 13 pejabat eselon dua yang dirotasi tersebut.

Menteri mengatakan, ke depan promosi akan dilakukan untuk menyegarkan dan mempercepat kinerja kementerian.

Menurut Rudiantara, rotasi dan promosi yang akan dilakukan tersebut difokuskan pada lima hal utama yaitu peningkatan fix broadband, e-government dan e-commerce, keamanan siber, percepatan untuk revisi Undang-Undang Penyiaran, dan terakhir menjadikan Direktorat Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) menjadi humas pemerintah yang efektif.

Menurut menteri, menjadikan IKP sebagai humas pemerintah yang efektif merupakan tantangan tersendiri mengingat departemen penerangan telah dibubarkan 19 tahun silam.

"Karenakan selama ini departemen penerangan dibubarkan 19 tahun lalu, jadi rasa semangat komunikasi dulu zaman departemen penerangan itu sudah luntur, karena-kan dibubarkan, sekarang kita harus cari cara baru karena medianya pun bergerak, dari media cetak dan elektronik, sekarang sudah media online dan media sosial, jadi pola pikirnyapun harus berubah," katanya.

Dalam kesempatan tersebut, Menkominfo juga mengajak para PNS Kementerian untuk merubah pola pikir. Menteri beranalogi seperti layaknya permainan sepakbola, maka strategi juga berubah dari gaya kick and rush dengan umpan jauh dan berlari, menjadi gaya tiki-taka dengan umpan-umpan pendek terukur untuk menghasilakn gol yang lebih banyak.

Sementara itu 13 pejabat yang dirotasi adalah Dwi Handoko dilantik menjadi Direktur Operasi Sumber daya Ditjend SDPPI. Septriana Tangkary menduduki Direktur Pemberdayaan Industri Informatika Ditjend Aptika. Selamatta Sembiring menjadi Direktur Pengolahan dan Penyediaan Informasi Ditjend IKP.

Ivan Santoso dilantik menjadi Inspektur II Inspektorat Jenderal, Fajar Budiantoro menempati posisi Inspektur IV Inspektorat Jenderal. Ikhsan Baidirus menjadi Direktur Pos Direktorat Jenderal Penyelenggaran Pos dan Informatika (PPI). Benyamin Sura menjadi Direktur Pengembangan Pitalebar Ditjend PPI. Bonnie M Thamrin Wahid menjadi Kepala Pusat Kelembagaan Internasional.

R Susanto menjadi Direktur Telekomunikasi Ditjend PPI, Hendra Purnama menjadi Sekretaris Komisi Informasi Pusat. MH Munzaer menjadi Kepala Biro Umum, M Rachmat Widayana menjadi Kepala Pusat Data dan Sarana Informatika Sekretariat Jenderal Kementerian Kominfo dan Siti Meiningsih menjadi Sekretaris Direktorat Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik.