Monza (ANTARA News) - Tim Formula Satu (F1) McLaren masih berharap mendapatkan pasokan mesin Renault tahun depan sebagai bagian dari jaringan kesepakatan rumit yang akan membuat Honda tetap di F1.

Direktur balap tim Prancis tersebut, Eric Baullier mengatakan kepada para wartawan, Senin (4/9), setelah Grand Prix Italia pada Sabtu bahwa McLaren, yang frustasi atas kekecewaan selama tiga tahun dengan Honda, berusaha untuk mempertahankan produsen asal Jepang dalam olahraga itu.

"Ini rumit karena Anda ingin melakukan yang terbaik untuk F1 juga -- ini bukan hanya tentang McLaren," seperti dilansir AFP.

"Apa pun yang akan terjadi -- dan ini adalah kerja sama baik dengan semua pihak di paddock -- kita semua berusaha untuk mendapatkan hasil terbaik dari situasi ini, tetapi saya tidak akan berkomentar lebih dari ini."

Ini sudah diketahui -- tapi belum dikonfirmasi -- di paddock F1 bahwa McLaren berusaha beralih dari mesin Honda ke pemasok lain.

Banyak pengamat percaya bahwa McLaren berharap bisa mendapatkan pasokan mesin Renault dan memindahkan Honda ke Toro Rosso, yang saat ini menggunakan mesin Renault, tetapi setelah beberapa pertemuan di paddock Monza tidak ada pengumuman yang akan diumumkan pada akhir pekan.