Karanganyar (ANTARA News) - Sebuah bangunan candi kuno yang masih tertutup semak belukar, ditemukan di bukit Karang, Desa Gumeng, Kecamatan Jenawi, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. Bangunan Candi tersebut pertama ditemukan oleh masyarakat setempat, dilaporkan kepada Dinas Pariwisata Kabupaten Karanganyar, dan setelah di cek Kamis (31/5) ternyata benar, kata Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Karanganyar Joko Suyanto di Karanganyar, Senin. Ia mengatakan, candi yang baru ditemukan itu letaknya di punggung Gunung Lawu dengan ketinggian sekitar 1.400 meter dari permukaan laut, sebelah utara Candi Ketek yang ditemukan beberapa tahun lalu. "Kalau melihat letaknya candi tersebut memang satu deretan dengan Candi Sukuh, Candi Ceto, dan Candi Ketek, kemungkinan peninggalan Candi Hindu," katanya. Ia mengatakan, terkait dengan penemuan candi tersebut, dalam waktu dekat juga akan dilaporkan ke Dinas Purbakala Jawa Tengah, untuk dilakukan pengecekan. Menurut dia, setelah dilakukan pengecekan diharapkan dapat melengkapi sebagian tempat objek wisata yang dikembangkan di Candi Sukuh, Candi Ceto, dan Candi Ketek. Pengembangan objek wisata ini diharapkan dapat meningkatkan sektor perekonomian di daerah ini, khususnya pariwisata tahun 2007 bisa menyumbangkan pendapatan asli daerah (PAD) sebesar Rp700 juta. Target PAD dari sektor Pariwisata tahun 2007 sebesar Rp700 juta, dan realisasi sampai saat ini sekitar Rp200 juta, sedangkan target tahun 2006 sebesar Rp600 juta bisa dicapai, katanya.(*)