Badai Lidia melanda Los Cabos, tiga orang tewas
2 September 2017 14:33 WIB
Pesawat yang rusak terlihat di Bandara Cabo San Lucas setelah Badai Odile menghantam Baja California, Meksiko, Minggu (21/9). Badai tropis Polo bergerak mendekati daerah wisata Meksiko Los Cabos dimana ribuan pasukan berusaha memulihkan kekacauan yang diakibatkan oleh Badai Odile pada awal pekan lalu. (REUTERS/Henry Romero)
Kota Meksiko (ANTARA News) - Sedikit-dikitnya tiga orang tewas setelah hujan deras akibat Badai Tropis Lidia menyebabkan banjir besar di sekitar kawasan wisata pantai terkenal di Meksiko, Los Cabos, Jumat, kata pihak berwenang setempat.
Dengan bertiupnya angin bertenaga maksimum 97 kilometer per jam, badai diproyeksikan bergerak ke utara di atas wilayah semenanjung Baja California, Meksiko sebelum akhirnya membelok ke arah barat menuju Pasifik pada Minggu.
Rekaman gambar dari siaran televisi setempat menunjukkan ketika sejumlah mobil dan truk yang ditinggalkan di jalan tersapu banjir, serta bangunan di wilayah pantai yang hancur.
Badai Lidia bergerak dengan kecepatan 19 kilometer per jam, mengitari pantai barat semenanjung, menurut National Hurricane Centre (NHC) yang bermarkas di Miami.
Luis Felipe Puente, kepala layanan darurat nasional, mengatakan bahwa badai tersebut menyapu seorang anak dan dua orang dewasa yang mencoba menyeberangi sungai yang alirannya deras.
Badai itu juga mengakibatkan pemadaman listrik, kerusakan sejumlah rumah dan jalan, serta memaksa sekitar 2.800 orang mengungsi ke tempat penampungan setempat.
Sementara itu kekuatan badai diperkirakan akan semakin melemah dalam beberapa hari mendatang dan diperkirakan akan menyebabkan sekitar enam sampai 12 inci (15-30 cm) curah hujan di wilayah semenanjung dan juga beberapa daerah di negara bagian Sinaloa serta Sonora.
"Hujan ini dapat menyebabkan banjir bandang dan tanah longsor yang mengancam jiwa," kata NHC dalam imbauannya.
Dengan bertiupnya angin bertenaga maksimum 97 kilometer per jam, badai diproyeksikan bergerak ke utara di atas wilayah semenanjung Baja California, Meksiko sebelum akhirnya membelok ke arah barat menuju Pasifik pada Minggu.
Rekaman gambar dari siaran televisi setempat menunjukkan ketika sejumlah mobil dan truk yang ditinggalkan di jalan tersapu banjir, serta bangunan di wilayah pantai yang hancur.
Badai Lidia bergerak dengan kecepatan 19 kilometer per jam, mengitari pantai barat semenanjung, menurut National Hurricane Centre (NHC) yang bermarkas di Miami.
Luis Felipe Puente, kepala layanan darurat nasional, mengatakan bahwa badai tersebut menyapu seorang anak dan dua orang dewasa yang mencoba menyeberangi sungai yang alirannya deras.
Badai itu juga mengakibatkan pemadaman listrik, kerusakan sejumlah rumah dan jalan, serta memaksa sekitar 2.800 orang mengungsi ke tempat penampungan setempat.
Sementara itu kekuatan badai diperkirakan akan semakin melemah dalam beberapa hari mendatang dan diperkirakan akan menyebabkan sekitar enam sampai 12 inci (15-30 cm) curah hujan di wilayah semenanjung dan juga beberapa daerah di negara bagian Sinaloa serta Sonora.
"Hujan ini dapat menyebabkan banjir bandang dan tanah longsor yang mengancam jiwa," kata NHC dalam imbauannya.
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2017
Tags: