Jakarta (ANTARA News) - Fariza Putri Salsabila anggota Paskibraka yang mewakili Provinsi Jawa Timur tidak menyangka pada akhirnya ditunjuk sebagai pembawa baki untuk menerima bendera merah putih yang diserahkan oleh Presiden Joko Widodo.

Saat ditemui wartawan setelah usai melaksanakan tugasnya, Fariza di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis, mengaku tidak menyangka bahkan semakin berdebar setelah namanya disebut sebagai petugas pembawa baki bendera Merah Putih untuk kemudian dikibarkan.

"Nggak nyangka, deg-degan kak. Rasa bangga. Ini pertama kali seumur hidup mendapat kesempatan membawa baki di Istana," kata Fariza yang tergabung dalam tim putih Paskibraka.

Ia mengaku sangat senang menjadi petugas pembawa baki hingga akhirnya berhasil melaksanakan tugasnya dengan baik dan lancar.

"Senang banget bawa baki alhamdulillah sudah berhasil terima kasih," katanya.

Fariza sendiri mengaku kaget saat terpilih karena ia merasa banyak rekan setimnya yang jauh lebih baik dari dirinya.

"Saya tadi kaget langsung dipilih," katanya.

Ia berpesan kepada tim merah yang bertugas saat penurunan bendera pada sore hari untuk tetap semangat, tersenyum, serta tidak lupa untuk terus berdoa.

Sementara kepada seluruh pemuda Indonesia, Fariza berpesan agar terus berprestasi karena ada begitu banyak jalan untuk meraih yang terbaik.

Fariza juga mengaku senang karena orang tuanya juga hadir di acara tersebut di Istana meskipun dirinya belum sempat bertemu secara khusus.