Meramal 10 kandidat MVP NBA 2017-2018
11 Agustus 2017 09:54 WIB
Pebasket Milwaukee Bucks, Giannis Antetokounmpo, dalam laga lanjutan NBA menghadapi Chicago Bulls di United Center, Illinois, Amerika Serikat, Sabtu (17/12/2016) WIB. (twitter.com/nba)
Jakarta (ANTARA News) - Bintang Oklahoma City Thunder, Russel Westbrook, menggondol gelar Pemain Terbaik alias MVP liga bola basket NBA musim 2016-2017 berkat perannya memikul beban tim sendirian sepanjang musim.
Meski musim reguler baru akan bergulir pada 17 Oktober 2017, tak ada salahnya menerka-nerka siapa nama-nama yang bisa dikategorikan sebagai kandidat MVP musim 2017-2018.
Kolumnis NBA.com, Sekou Smith, menyaring sedikitnya 10 nama yang disebutnya bisa menjadi kandidat kuat untuk menjadi MVP NBA 2017-2018.
Berikut nama-nama itu seturut laman resmi NBA:
Anthony Davis (New Orleans Pelicans)
Pebasket dengan alis khas ini pernah berpeluang menjadi MVP beberapa musim lalu, namun cedera menghalangi langkahnya.
Kedatangan DeMarcus Cousins paruh akhir musim lalu, boleh jadi membuat lampu sorot tak sepenuhnya mengarah ke Davis, tapi bukan berarti namanya akan menghilang begitu saja dari kandidat MVP musim depan.
Giannis Antetokounmpo (Milwaukee Bucks)
Pebasket berjuluk "The Greek Freak" yang merujuk pada negara asalnya ini memang punya kans menjadi MVP, namun level persaingan yang kian dianggap turun di Wilayah Timur boleh jadi bakal menjadi batu sandungan.
Meski demikian, jika ia bisa mengusung Bucks ke level yang setara dengan perkembangannya saat ini, itu akan menjadi dorongan besar sebagai kandidat MVP.
Isaiah Thomas (Boston Celtics)
Musim lalu, Thomas berhasil menggusur Cleveland Cavaliers-nya LeBron James sebagai unggulan pertama Wilayah Timur menuju babak playoff.
Meski akhirnya takluk 1-4 di final Wilayah Timur di tangan Cavaliers, Thomas yang dikenal sebagai jagonya kuarter keempat masih punya peluang besar untuk mereka ulang kepiawaiannya musim ini dan beberapa musim ke depan, termasuk bukan tak mungkin hingga meraup trofi MVP.
James Harden (Houston Rockets)
Harden hanya sejengkal jaraknya dari trofi MVP musim reguler di dua musim terakhir, hanya waktu yang bisa menjawab apakah kedatangan Chris Paul bakal menjadi hal yang menguntungkan pebasket berjenggot lebat ini atau malah bak sebuah matahari kembar.
Joel Embiid (Philadelphia 76ers)
"Trust the process", demikian jargon yang ia buat dan tularkan hingga mengakar di kalangan penggemar Sixers.
Embiid memang masih memiliki tugas besar untuk mengatasi masalah stamina dan kebugaran, jika ia berhasil bukan tidak mungkin ia akan berkata "hasil tak akan mengkhianati proses".
John Wall (Washington Wizards)
Wall mematok target besar musim 2017-2018, membawa Wizards ke level tim juara. Tugas berat tentu saja, namun keberhasilannya mengusung Wizards meski baru kembali dari operasi lutut bukan hal yang boleh diremehkan, demikian juga peluangnya sebagai kandidat MVP.
Karl-Anthony Towns (Minnesota Timberwolves)
Musim lalu, Towns membentuk duet berbahaya bersama Andrew Wiggins, meski tentu saja kemampuannya sebagai big-man terlihat jelas.
Musim 2017-2018, kedatangan bintang Jimmy Butler dan pemain berpengalaman Jeff Teague tentu akan meringankan beban Towns, sembari jika memungkinkan mengejar prestasi pribadi.
Kawhi Leonard (San Antonio Spurs)
Cincin juara? Sudah. MVP Final? Sudah. All-Star? Rutin. Pemain Bertahan Terbaik? Kerap.
Trofi MVP agaknya menjadi satu-satuya yang tersisa dan jika sentuhan Pak Tua Gregg Popovich masih semagis itu, Leonard hanya perlu menjaga perannya sebagai lakon utama di papan strategi Spurs.
Kristaps Porzingis (New York Kings)
Porzingis boleh jadi merupakan perkecualian dalam daftar nama ini, sebab agaknya sulit menyaksikan ia menyabet gelar MVP NBA 2017-2018. Namun dalam dua atau tiga tahun mendatang?
Pemain berjuluk Unicorn ini jelas memiliki masa depan yang jauh lebih cemerlang ketimbang para "penggemar" Knicks yang mencemoohnya saat namanya disebut oleh Komisioner NBA Adam Silver dalam NBA Draft 2015. Buktinya? Cemoohan itu bahkan menjelma menjadi julukan Porzingod yang kerap disematkan oleh para penggemar Knicks.
Lonzo Ball (Los Angeles Lakers)
Anda mungkin akan mengernyitkan dahi dengan kehadiran nama seorang pemain debutan di daftar kandidat MVP 2017-2018, namun jika mengikuti penampilannya di Liga Musim Panas Las Vegas NBA anda boleh jadi berpikir ulang.
Ball bahkan disebut-sebut bisa mewarisi trah triple-double yang musim lalu dinilai menjadi modal utama Westbrook menyabet gelar MVP.
Meski musim reguler baru akan bergulir pada 17 Oktober 2017, tak ada salahnya menerka-nerka siapa nama-nama yang bisa dikategorikan sebagai kandidat MVP musim 2017-2018.
Kolumnis NBA.com, Sekou Smith, menyaring sedikitnya 10 nama yang disebutnya bisa menjadi kandidat kuat untuk menjadi MVP NBA 2017-2018.
Berikut nama-nama itu seturut laman resmi NBA:
Anthony Davis (New Orleans Pelicans)
Pebasket dengan alis khas ini pernah berpeluang menjadi MVP beberapa musim lalu, namun cedera menghalangi langkahnya.
Kedatangan DeMarcus Cousins paruh akhir musim lalu, boleh jadi membuat lampu sorot tak sepenuhnya mengarah ke Davis, tapi bukan berarti namanya akan menghilang begitu saja dari kandidat MVP musim depan.
Giannis Antetokounmpo (Milwaukee Bucks)
Pebasket berjuluk "The Greek Freak" yang merujuk pada negara asalnya ini memang punya kans menjadi MVP, namun level persaingan yang kian dianggap turun di Wilayah Timur boleh jadi bakal menjadi batu sandungan.
Meski demikian, jika ia bisa mengusung Bucks ke level yang setara dengan perkembangannya saat ini, itu akan menjadi dorongan besar sebagai kandidat MVP.
Isaiah Thomas (Boston Celtics)
Musim lalu, Thomas berhasil menggusur Cleveland Cavaliers-nya LeBron James sebagai unggulan pertama Wilayah Timur menuju babak playoff.
Meski akhirnya takluk 1-4 di final Wilayah Timur di tangan Cavaliers, Thomas yang dikenal sebagai jagonya kuarter keempat masih punya peluang besar untuk mereka ulang kepiawaiannya musim ini dan beberapa musim ke depan, termasuk bukan tak mungkin hingga meraup trofi MVP.
James Harden (Houston Rockets)
Harden hanya sejengkal jaraknya dari trofi MVP musim reguler di dua musim terakhir, hanya waktu yang bisa menjawab apakah kedatangan Chris Paul bakal menjadi hal yang menguntungkan pebasket berjenggot lebat ini atau malah bak sebuah matahari kembar.
Joel Embiid (Philadelphia 76ers)
"Trust the process", demikian jargon yang ia buat dan tularkan hingga mengakar di kalangan penggemar Sixers.
Embiid memang masih memiliki tugas besar untuk mengatasi masalah stamina dan kebugaran, jika ia berhasil bukan tidak mungkin ia akan berkata "hasil tak akan mengkhianati proses".
John Wall (Washington Wizards)
Wall mematok target besar musim 2017-2018, membawa Wizards ke level tim juara. Tugas berat tentu saja, namun keberhasilannya mengusung Wizards meski baru kembali dari operasi lutut bukan hal yang boleh diremehkan, demikian juga peluangnya sebagai kandidat MVP.
Karl-Anthony Towns (Minnesota Timberwolves)
Musim lalu, Towns membentuk duet berbahaya bersama Andrew Wiggins, meski tentu saja kemampuannya sebagai big-man terlihat jelas.
Musim 2017-2018, kedatangan bintang Jimmy Butler dan pemain berpengalaman Jeff Teague tentu akan meringankan beban Towns, sembari jika memungkinkan mengejar prestasi pribadi.
Kawhi Leonard (San Antonio Spurs)
Cincin juara? Sudah. MVP Final? Sudah. All-Star? Rutin. Pemain Bertahan Terbaik? Kerap.
Trofi MVP agaknya menjadi satu-satuya yang tersisa dan jika sentuhan Pak Tua Gregg Popovich masih semagis itu, Leonard hanya perlu menjaga perannya sebagai lakon utama di papan strategi Spurs.
Kristaps Porzingis (New York Kings)
Porzingis boleh jadi merupakan perkecualian dalam daftar nama ini, sebab agaknya sulit menyaksikan ia menyabet gelar MVP NBA 2017-2018. Namun dalam dua atau tiga tahun mendatang?
Pemain berjuluk Unicorn ini jelas memiliki masa depan yang jauh lebih cemerlang ketimbang para "penggemar" Knicks yang mencemoohnya saat namanya disebut oleh Komisioner NBA Adam Silver dalam NBA Draft 2015. Buktinya? Cemoohan itu bahkan menjelma menjadi julukan Porzingod yang kerap disematkan oleh para penggemar Knicks.
Lonzo Ball (Los Angeles Lakers)
Anda mungkin akan mengernyitkan dahi dengan kehadiran nama seorang pemain debutan di daftar kandidat MVP 2017-2018, namun jika mengikuti penampilannya di Liga Musim Panas Las Vegas NBA anda boleh jadi berpikir ulang.
Ball bahkan disebut-sebut bisa mewarisi trah triple-double yang musim lalu dinilai menjadi modal utama Westbrook menyabet gelar MVP.
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Monalisa
Copyright © ANTARA 2017
Tags: