Jakarta (ANTARA News) - Google Indonesia meminta maaf atas kesalahan nama tempat yang muncul di Google Maps di mana Jalan Dewi Sartika yang berada di Bekasi berubah menjadi Jalan Dewi Persik.

"Ada kesalahan nama tempat yang muncul di Google Maps yang tidak seharusnya terjadi, dan kami mohon maaf atas ketidaknyamanan ini," kata perwakilan dari Google Indonesia dalam pernyataan tertulis yang diterima ANTARA News, Senin.

"Tim kami telah mengambil tindakan yang diperlukan untuk memperbaiki isu ini," lanjut pernyataan tersebut.

(Baca juga: Jalan Dewi Sartika menjadi Dewi Persik, Bekasi minta klarifikasi Google)

Lebih lanjut, Google Indonesia menjelaskan bahwa kumpulan data yang muncul di Google Maps berasal dari berbagai sumber.

"Data basemap kami, seperti nama tempat, nama jalan, dll - adalah kombinasi dari penyedia pihak ketiga, sumber data publik, dan kontribusi pengguna. Secara keseluruhan ini memberikan kami data yang komprehensif dan up-to-date, namun kami menyadari adanya kemungkinan untuk munculnya inakurasi dari sumber-sumber ini," ujar perwakilan Google Indonesia.

"Kami memperbarui data kami secara reguler, namun waktu yang dibutuhkan bervariasi. Inilah mengapa kami mempunyai tool yang bisa dimanfaatkan pengguna untuk mempercepat proses," sambung Google Indonesia.

Google Indonesia mendorong pengguna untuk melaporkan sesuatu yang tidak akurat lewat tool "Send feedback" (Kirim masukan) yang ada di pojok kiri bawah di Aplikasi Google Maps, atau di pojok kanan bawah di Google Maps desktop.


(Tampilan tool "Send feedback" (Kirim masukan)di Google Maps. (HO/ Google Indonesia))