Jakarta (ANTARA News) - Mantan pelatih Persiba Balikpapan dan tim nasional putri Indonesia Timo Scheunemann berharap tim nasional U-22 Indonesia setidak-tidaknya dapat lolos dari Grup B SEA Games 2017, Malaysia.

"Indonesia harus lolos dahulu dari grup, baru kita membicarakan peluang emas," ujarnya ketika ditemui di Jakarta, Minggu (6/8).

Menurut pria berdarah Jerman berusia 43 tahun itu, lolos dari Grup B tidak mudah bagi U-22 Indonesia karena dihuni oleh sejumlah tim kuat, seperti Vietnam dan juara SEA Games 2015, Thailand, Filipina, Timor Leste, serta Kamboja.

Namun, ia mengemukakan bahwa apapun hasilnya di Malaysia kelak, Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) perlu memberikan waktu kepada Luis Milla menyiapkan tim nasional.

"Tidak bagus untuk tim jika terlalu sering mengganti pelatih. Pemain juga bisa kehilangan kepercayaan terhadap pelatih baru," kata Timo.

Timnas U-22 Indonesia dijadwalkan bertolak ke Kuala Lumpur, Malaysia pada Sabtu (12/8) dan akan melakoni laga pertama di Grup B pada Selasa (15/8) melawan juara bertahan SEA Games, Thailand pukul 15.00 WIB.

Pertandingan kedua dilangsungkan pada Kamis (17/8) kontra Filipina, lalu dilanjutkan versus Timor Leste pada Minggu (20/8). Pertandingan Indonesia melawan Vietnam dan Kamboja masing-masing diadakan Selasa (22/8) dan Kamis (24/8).

Adapun partai final cabang olahraga sepak bola putra sendiri dilaksanakan pada Selasa (29/8).

Timnas U-22 sendiri mulai Senin (7/8) menjalani pemusatan latihan (TC) terakhir jelang SEA Games 2017 di Lapangan Sepak Bola Sekolah Pelita Harapan (SPH), Karawaci, Tangerang.

(Baca: SEA Games 2017 - cabang menembak harapkan emas dari atlet muda)