Bali (ANTARA News) - Dukungan Partai Hanura kepada Joko Widodo sebagai calon presiden untuk Pemilu Presiden 2019 dituangkan dalam keputusan tertulis Rapat Pimpinan Nasional dan dibacakan dalam penutupan Rapimnas.
Rekomendasi mendukung Jokowi dibahas dalam rapat pleno Komisi C untuk kemudian dibacakan dalam pleno dan disetujui peserta Rapimnas.
Ketum Umum Hanura Oesman Sapta Odang (OSO) menyerahkan hasil rekomendasi itu kepada Wakil Ketua Umum Partai Hanura Gede Pasek Suardika untuk dibacakan pada rapat pleno Rapimnas.
"Menetapkan dukungan kepada Joko Widodo sebagai calon presisen pada Pemilu 2019," kata Pasek membacakan rekomendasi.
Dalam putusan itu, seluruh kader Hanura mulai diminta menyosialisasikan, perjuangkan, mengamankan dan menyerukan serta mengajak rakyat Indonesia untuk memenangkan Jokowi pada Pemilu 2019.
Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang mengatakan ada pesan penting kenapa sejak dini Hanura mendeklarasikan dukungan kepada Joko Widodo.
Alasannya antara lain menurut dia Partai Hanura ingin menunjukkan konsistensinya sebagai partai politik yang tidak suka mengkhianati rakyat, tidak suka berkhianat kepada sahabat dan tidak suka berkhianat pada yang diusungnya.
"Partai Hanura akan hadir dalam kebersamaan baik suka maupun duka," kata Oesman Sapta.
Oso mengatakan, sebagai Presiden, Joko Widodo telah menunjukkan keseriusannya membangun negeri ini di man begitu banyak terobosan pembangunan yang dilakukannya.
Selain itu dia mengatakan banyak keberanian dilakukan untuk menyelamatkan negara ini dari rongrongan ideologi asing yang merusak keluhuran Pancasila, mengganggu ketentuan UUD 1945, membahayakan keutuhan NKRI, dan menjauhkan Bhinneka Tunggal Ika dalam keharmonisan interaksi anak bangsa.
Dalam dokumen tertulis, Hanura usung Jokowi untuk Pemilu 2019
5 Agustus 2017 21:32 WIB
Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang. (ANTARA/Yulius Satria Wijaya)
Pewarta: Imam Budilaksono
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2017
Tags: