Jakarta (ANTARA News) - Direktur Pengadaan PLN, Supangkat Iwan Santoso mengatakan Perusahaan Listrik Negara (PLN) siap mengakuisisi perusahaan tambang batu bara.

"PLN berupaya agar secara sekuritisasi jangka panjang batu bara bisa diamankan. Itu merupakan hal yang penting," kata Iwan ketika bertemu dengan para pewarta di Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Jakarta, Jumat.

Namun Iwan belum bisa menjelaskan rencana lebih detail terkait upaya akuisisi tersebut baik terkait lokasi, target akusisi serta nominal investasi yang dibutuhkan.

Iwan menjelaskan hal lainnya yaitu agar harga tidak naik-turun maka dibutuhkan kontrak jangka panjang dengan pihak tambang batu bara.

PLN mengaku telah diberikan "lampu hijau" atau izin dari pemerintah untuk memulai proses akuisisi tersebut.

"Sebenarnya langkah paling cepat adalah joint cooperation. Beberapa hal sedang diperhitungkan. Semoga tahun ini bisa terealisasi," kata Iwan.

Selain itu, Iwan juga menjelaskan bahwa sebenarnya investasi pada gas lebih murah, tetapi secara operasi batu bara lebih ditargetkan untuk tahun ini terlebih dulu.

"Kami yang jelas ingin terus bermitra dengan pengusaha tambang, agar hubungan bisnis terus berjalan dengan baik," katanya.

Dalam proses penjajakan menurutnya banyak yang memberikan respons positif atas keinginan tersebut.

(T.A072/S025)