Jakarta (ANTARA News) - Porsche mengumumkan akan bergabung dengan kejuaraan mobil listrik Formula E mulai tahun 2019, yang menandai akhir keterlibatan mereka di kelas LMP1 FIA World Endurance Championship (WEC) di penghujung tahun ini.




Perusahaan tersebut mengatakan sedang menata kembali keterlibatannya dalam dunia motor sport yang ditetapkan dalam rencana "Porsche Strategy 2025". Porsche mengembangkan kombinasi kendaraan GT murni dan mobil sport tenaga listrik.




Meskipun Porsche menarik diri dari kelas LMP1 FIA WEC, mereka akan terus terlibat dalam balap GT internasional itu dengan 911 RSR -- termasuk WEC, American IMSA WeatherTech SportsCar Championship dan lainnya.




"Memasuki Formula E dan meraih kesuksesan dalam kategori ini adalah hasil logis dari Mission E. Perkembangan teknologi membuat Formula E menarik bagi kami," kata Michael Steiner, anggota dewan eksekutif untuk penelitian dan pengembangan di Porsche AG.




"Porsche bekerja dengan konsep alternatif dan inovatif. Bagi kami, Formula E adalah lingkungan persaingan tertinggi untuk mendorong pengembangan kendaraan berkinerja tinggi di berbagai bidang seperti keramahan, efisiensi dan keberlanjutan lingkungan," imbuhnya.




Pengumuman Porsche muncul beberapa hari setelah pabrikan asal Jerman Mercedes-Benz mengumumkan akan meninggalkan seri tur mobil DTM -- sebuah kejuaraan telah dilibatkan dalam beberapa dekade -- untuk ikut kejuaraan Formula E mulai 2019.




Produsen-produsen yang sudah terlibat atau berkomitmen terlibat seri balap mobil listrik termasuk Jaguar, BMW dan Audi, demikian seperti dikutip dari laman Car Advice.