James Franco pernah depresi
2 Agustus 2017 14:57 WIB
Aktor James Franco dan sutradara Wim Wenders (kiri) berpose saat sesi pemotretan untuk mempromosikan film "Every Thing Will Be Fine" di Festival Film Internasional Berlinale ke-65 di Berlin, Jerman, Selasa (10/2). (REUTERS/Hannibal Hanschke)
Jakarta (ANTARA News) - Aktor James Franco mengaku pernah mengalami kecanduan akting semasa remaja dan ini membuatnya depresi.
"Aku punya kepribadian yang sangat adiktif. Ketika masih remaja, aku bisa mengatasi kecanduan pada sesuatu dan saat itulah saya mulai berakting, pada usia 17," kata dia.
"Aku benar-benar mencemplungkan diri dalam akting dan menjadikannya segalanya. Sampai pada titik di mana aku tak lagi bersosialisasi. Pada usia 27 tahun aku baru sadar, 'oh aku sangat tertekan'", sambung aktor berusia 39 tahun itu.
Franco berkisah saat dia masih duduk di bangku kuliah. Saat itu dia merasa hidupnya sangat indah. Karir yang cemerlang, segalanya dia miliki. Namun, ada harga mahal yang harus ia bayar.
"Karirku bagus dan aku punya segalanya. Tapi aku merasa terisolasi dan kesepian," kata dia.
Namun, saat ini masa kelam itu sudah sirna. Franco mengaku telah memulai sebuah babak baru dalam hidupnya, terutama setelah menyibukkan diri dalam kegiatan berselancar dan hip-hop.
"Aku sangat kecanduan berbagai hal dan aku telah mengatasinya, ini mengubah hidupku dan ini bagian dari terapiku," tutur dia.
Pemeran karakter Harry Osborn dalam Spiderman itu bahkan tak merokok dan meminum alkohol. Menurut dia, kali terakhir merokok justru berakhir dengan banyak masalah.
"Aku mengalami kecelakaan mobil dan ditangkap, kala itu usiaku hampir 17 tahun dan saat itu juga sedang menjalani masa percobaan karena grafiti dan insiden minum," kata Franco dalam laman The Mirror.
"Aku punya kepribadian yang sangat adiktif. Ketika masih remaja, aku bisa mengatasi kecanduan pada sesuatu dan saat itulah saya mulai berakting, pada usia 17," kata dia.
"Aku benar-benar mencemplungkan diri dalam akting dan menjadikannya segalanya. Sampai pada titik di mana aku tak lagi bersosialisasi. Pada usia 27 tahun aku baru sadar, 'oh aku sangat tertekan'", sambung aktor berusia 39 tahun itu.
Franco berkisah saat dia masih duduk di bangku kuliah. Saat itu dia merasa hidupnya sangat indah. Karir yang cemerlang, segalanya dia miliki. Namun, ada harga mahal yang harus ia bayar.
"Karirku bagus dan aku punya segalanya. Tapi aku merasa terisolasi dan kesepian," kata dia.
Namun, saat ini masa kelam itu sudah sirna. Franco mengaku telah memulai sebuah babak baru dalam hidupnya, terutama setelah menyibukkan diri dalam kegiatan berselancar dan hip-hop.
"Aku sangat kecanduan berbagai hal dan aku telah mengatasinya, ini mengubah hidupku dan ini bagian dari terapiku," tutur dia.
Pemeran karakter Harry Osborn dalam Spiderman itu bahkan tak merokok dan meminum alkohol. Menurut dia, kali terakhir merokok justru berakhir dengan banyak masalah.
"Aku mengalami kecelakaan mobil dan ditangkap, kala itu usiaku hampir 17 tahun dan saat itu juga sedang menjalani masa percobaan karena grafiti dan insiden minum," kata Franco dalam laman The Mirror.
Penerjemah: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2017
Tags: