Palembang (ANTARA News) - DPD Golkar Sumatera Selatan akan menyampaikan sejumlah nama bakal calon kepala daerah ke DPP Partai Golkar pada awal Agustus atau setelah 4 Agustus 2017.

Ketua Panitia Penjaringan Bakal Calon Gubernur/Wakil Gubernur Sumsel periode 2018-2023 Partai Golkar Sumsel, M Yansuri menyampaikan hal itu di Palembang, Selasa.

Menurut dia, untuk pendaftaran bakal calon gubernur/wakil gubernur itu jadwalnya 24-27 Juli, sedangkan pengembalian berkas formulir 31 Juli sampai 4 Agustus 2017.

Hingga sekarang ini yang telah mengambil formulir pendaftaran bakal calon gubernur Sumsel yaitu Herman Deru dan Sarjan Tahir serta Aswari Rivai, katanya.

Ia mengatakan, mekanisme nanti tim panitia penjaringan akan menetapkan tiga besar bakal calon kepala daerah se-Sumsel untuk disampaikan ke DPP Partai Golkar.

Jadi, tim panitia penjaringan ini ditugaskan untuk menyeleksi semua bakal calon kepala daerah yang masuk. Selanjutnya semua nama yang masuk dikerucutkan menjadi tiga nama, ujarnya.

Ia menuturkan, dalam penciutan ini, pihaknya mempunyai beberapa kriteria penilaian salah satunya adalah hasil survei.

Yang jelas, lanjutnya bakal calon dari Golkar adalah mereka mendaftar dan masuk tiga besar. Sementara untuk kabupaten/kota, DPD I Golkar Sumsel akan menerima lima bakal calon dari DPD Golkar TK II, selanjutnya diciutkan jadi tiga nama oleh DPD Provinsi Sumsel untuk diajukan ke DPP dan dipilih satu nama, katanya.

Sementara itu, Noversyah, kuasa hukum Herman Deru mengatakan, kalau jagonya telah mengambil formulir di semua partai politik yang buka penjaringan. Hal ini upaya dari komunikasi politik Herman Deru dengan partai politik.

Golkar adalah partai profesional akan mengusung nama yang memiliki kompetensi dan hasil survei terbaik. Tentu kita berharap dapat diusung Golkar sebagai calon gubernur, karena Golkar adalah partai besar, katanya.

(T.KR-SUS/M033)