Shanghai (ANTARA News) - Skuat Arsenal untuk tur pramusim Asia-Pasifik diganggu beberapa penyakit setelah melakukan transisi dengan cepat dari musim dingin di Australia menuju China yang sedang berada di musim panas pekan ini.

Klub London itu mencetak gol penyama kedudukan saat bermain imbang 1-1 sebelum menang adu penalti atas Bayern Munich pada pertandingan pembukaan kampanye International Champions Cup di Shanghai pada Rabu (19/7), meski sebagian pemain jatuh sakit.

Per Mertesacker dan Olivier Giroud tidak dapat masuk lapangan, sedangkan Sead Kolasinac terpaksa keluar lapangan setelah muntah, Theo Walcott dan Aaron Ramsey juga merasa kondisi kesehatannya kurang bagus.

Sejumlah media memperkirakan bahwa para pemain itu mengalami keracunan makanan, sedangkan manajer Arsene Wenger menyebut penyakit ini disebabkan "sedikit virus."

Pria Prancis itu mengakui bahwa perjalanan dari London ke Australia, di mana Arsenal memainkan dua pertandingan di depan lebih dari 160.000 penggemar, dan kemudian terbang ke China merupakan cara terberat untuk mempersiapkan diri menyambut musim baru.

"Sedikit mengejutkan datang kemari dari Australia, di mana kami kedinginan sepanjang waktu," ucapnya kepada para pewarta.

"Jika Anda bertanya kepada kami apakah ini merupakan hal ideal untuk mempersiapkan fisik, tentu tidak. Namun ini memiliki keuntungan-keuntungan lain karena kami dapat bertemu para penggemar di seluruh dunia, maka ini merupakan hal positif."

"Ikatan di tim menjadi lebih mudah karena kami hidup bersama-sama selama dua pekan, maka di depan semuanya ini dapat menjadi sangat positif. Namun jawaban sebenarnya akan diberikan melalui cara kami memulai Liga Inggris."

Perjalanan klub tersebut berlanjut pekan ini dengan pertandingan persahabatan mereka berikutnya melawan juara Inggris Chelsea di Birds Nest Stadion di Beijing pada Sabtu, demikian Reuters.

(Uu. H-RF)