Stadion Gedebage juga target bom panci kelompok Agus Wiguna
19 Juli 2017 15:37 WIB
Dokumentasi mobil polisi yang tiba di lokasi ledakan diduga bom panci di sebuah rumah kontrakan di Kampung Kubang Bereum RT007/RW11, Kelurahan Sekejati, Kecamatan Buah Batu, Bandung, Sabtu (8/7/17) (ANTARA FOTO/Asep Firmansyah)
Jakarta (ANTARA News) - Kepala Biro Penerangan Masyarakat Kepolisian Indonesia, Brigadir Jenderal Polisi Rikwanto, mengatakan, Stadion Gedebage, Bandung, Jawa Barat, juga menjadi target pengeboman kelompok Agus Wiguna.
"Info yang kami dapat dari keterangan mereka, mereka akan meledakkan bom panci di berbagai tempat, terakhir di Stadion Gedebage," kata Rikwanto di Mabes Polri, Jakarta,
Agus Wiguna (21 tahun) adalah warga Kabupaten Garut yang menjadi simpatisan Jamaah Ansharut Daulah (JAD).
Dia ditangkap polisi setelah bom panci yang dia rakit meledak di rumah kontrakannya, di Kampung Kubang Bereum, Kelurahan Sekejati, Kecamatan Buah Batu, Bandung.
Dalam penggeledahan di kontrakannya, petugas menemukan selembar kertas yang dibuat dengan tulisan tangan dan berisi pernyataan kesetiaan terhadap pemimpin ISIS, Abu Bakar Al Baghdadi.
Agus diketahui hendak meledakkan bom panci di beberapa tempat di kawasan Bandung yakni sebuah kafe di Jalan Braga, rumah makan di Astana Anyar dan gereja di daerah Buah Batu.
Setelah Agus ditangkap, Densus 88 menangkap lima orang yang diduga rekan Agus yakni Kodar (26 tahun), Ade Arif Suryana (24 tahun), Ade Rosidi (24 tahun), Ramlan Suryadi (24 tahun) alias Harlan alias Sayid dan Yuki Chandra (23 tahun). Kelimanya ditangkap di berbagai tempat yakni di Tasikmalaya, Subang dan Bandung.
"Mereka diduga mengetahui rencana dan pembuatan bom panci yang dilakukan Agus Wiguna," katanya.
(Baca juga: Polisi tangkap seorang terduga teroris di Bandung)
"Info yang kami dapat dari keterangan mereka, mereka akan meledakkan bom panci di berbagai tempat, terakhir di Stadion Gedebage," kata Rikwanto di Mabes Polri, Jakarta,
Agus Wiguna (21 tahun) adalah warga Kabupaten Garut yang menjadi simpatisan Jamaah Ansharut Daulah (JAD).
Dia ditangkap polisi setelah bom panci yang dia rakit meledak di rumah kontrakannya, di Kampung Kubang Bereum, Kelurahan Sekejati, Kecamatan Buah Batu, Bandung.
Dalam penggeledahan di kontrakannya, petugas menemukan selembar kertas yang dibuat dengan tulisan tangan dan berisi pernyataan kesetiaan terhadap pemimpin ISIS, Abu Bakar Al Baghdadi.
Agus diketahui hendak meledakkan bom panci di beberapa tempat di kawasan Bandung yakni sebuah kafe di Jalan Braga, rumah makan di Astana Anyar dan gereja di daerah Buah Batu.
Setelah Agus ditangkap, Densus 88 menangkap lima orang yang diduga rekan Agus yakni Kodar (26 tahun), Ade Arif Suryana (24 tahun), Ade Rosidi (24 tahun), Ramlan Suryadi (24 tahun) alias Harlan alias Sayid dan Yuki Chandra (23 tahun). Kelimanya ditangkap di berbagai tempat yakni di Tasikmalaya, Subang dan Bandung.
"Mereka diduga mengetahui rencana dan pembuatan bom panci yang dilakukan Agus Wiguna," katanya.
(Baca juga: Polisi tangkap seorang terduga teroris di Bandung)
Pewarta: Anita Dewi
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2017
Tags: