Jumlah penumpang angkutan laut di Gorontalo turun
26 Juni 2017 21:29 WIB
ilustrasi: Pengunjung menggunakan jasa rakit untuk berkeliling di objek wisata alam Danau Perintis, Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo, Rabu (3/5/2017). (ANTARA FOTO/Adiwinata Solihin)
Gorontalo (ANTARA News) - Kepala Badan Pusat Statistik Provinsi Gorontalo Eko Marsoro, mengatakan, jumlah penumpang angkutan laut di wilayah setempat yang berangkat April 2017 terdata 249 orang, turun 31,02 persen dibandingkan Maret sebelumnya yang mencapai 361 orang.
Secara kumulatif jumlah penumpang angkutan laut yang berangkat periode Januari - April 2017 terdata 898 orang, atau turun 32,53 persen dibandingkan yang berangkat periode sama tahun 2016 mencapai 1.331 orang.
Jumlah penumpang angkutan laut yang datang pada April 2017 sebanyak 505 orang atau turun 16,53 persen, bila dibandingkan Maret 2017 yang tercatat 605 orang.
Sedangkan secara kumulatif jumlah penumpang angkutan laut yang datang bulan Januari - April 2017 sebanyak 1.887 orang, atau naik 13,81 persen dibanding periode sama tahun 2016 tercatat 1.658 orang.
Di sisi lain, jumlah barang yang dimuat kapal laut tercatat sebesar 42.046 ton atau naik 52,54 persen, bila dibandingkan keadaan pada Maret yang tercatat 27.564 ton.
Secara kumulatif, jumlah barang yang dimuat kapal laut pada periode Januari - April 2017 sebesar 93.123 ton atau naik sebesar 32,40 persen dibanding periode sama tahun 2016 sebesar 70.333 ton.
Sedangkan jumlah barang yang dibongkar pada Bulan April 2017 tercatat sebesar 70.523 ton atau naik 23,62 persen.
Jika dilihat secara kumulatif, jumlah barang yang dibongkar pada periode Januari - April 2017 terdata 245.412 ton atau turun 17,59 persen dibandingkan tahun sebelumnya sebesar 297.802 ton.
Sementara tu, jumlah penumpang yang berangkat dengan angkutan penyeberangan/feri sebanyak 3.415 orang atau mengalami peningkatan sebesar 7,80 persen.
"Sedangkan jumlah penumpang yang datang dengan kapal fery pada bulan April 2017 sebanyak 2.847 orang, mengalami penurunan sebesar 3,26 persen dibandingkan Bulan Maret 2017 yang tercatat sebanyak 2.943 orang," tambahnya.
(T.D015/T007)
Secara kumulatif jumlah penumpang angkutan laut yang berangkat periode Januari - April 2017 terdata 898 orang, atau turun 32,53 persen dibandingkan yang berangkat periode sama tahun 2016 mencapai 1.331 orang.
Jumlah penumpang angkutan laut yang datang pada April 2017 sebanyak 505 orang atau turun 16,53 persen, bila dibandingkan Maret 2017 yang tercatat 605 orang.
Sedangkan secara kumulatif jumlah penumpang angkutan laut yang datang bulan Januari - April 2017 sebanyak 1.887 orang, atau naik 13,81 persen dibanding periode sama tahun 2016 tercatat 1.658 orang.
Di sisi lain, jumlah barang yang dimuat kapal laut tercatat sebesar 42.046 ton atau naik 52,54 persen, bila dibandingkan keadaan pada Maret yang tercatat 27.564 ton.
Secara kumulatif, jumlah barang yang dimuat kapal laut pada periode Januari - April 2017 sebesar 93.123 ton atau naik sebesar 32,40 persen dibanding periode sama tahun 2016 sebesar 70.333 ton.
Sedangkan jumlah barang yang dibongkar pada Bulan April 2017 tercatat sebesar 70.523 ton atau naik 23,62 persen.
Jika dilihat secara kumulatif, jumlah barang yang dibongkar pada periode Januari - April 2017 terdata 245.412 ton atau turun 17,59 persen dibandingkan tahun sebelumnya sebesar 297.802 ton.
Sementara tu, jumlah penumpang yang berangkat dengan angkutan penyeberangan/feri sebanyak 3.415 orang atau mengalami peningkatan sebesar 7,80 persen.
"Sedangkan jumlah penumpang yang datang dengan kapal fery pada bulan April 2017 sebanyak 2.847 orang, mengalami penurunan sebesar 3,26 persen dibandingkan Bulan Maret 2017 yang tercatat sebanyak 2.943 orang," tambahnya.
(T.D015/T007)
Pewarta: Debby Mano
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2017
Tags: