Daging Sapi di Putussibau bertahan Rp170 ribu/kg
18 Juni 2017 14:34 WIB
Pedagang memotong daging sapi untuk dijual di Jakarta, Kamis (15/6/2017). Pemprov DKI Jakarta melalui PD Dharma Jaya akan menyiapkan 700 ton daging sapi untuk menstabilkan harga daging sapi saat jelang Lebaran, sehingga diharapkan dapat menstabilkan harga daging di pasaran. (ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja)
Putussibau, Kalbar (ANTARA News) - Harga daging sapi segar di Pasar Pagi Putussibau, Kapuas Hulu Kalimantan Barat masih bertahan seharga Rp170 ribu/kg, kondisi tersebut menjadi keluhan masyarakat setempat.
"Jika dibandingkan daerah lain memang harga daging sapi segar mahal, tetapi di Putussibau itu sudah terjadi setiap menjelang hari raya," kata Sumi (35) warga Putussibau, ketika berada di pasar pagi Putussibau, Ibu Kota Kabupaten Kapuas Hulu, Minggu.
Menurut Sumi, warga atau pembeli tidak bisa berbuat banyak hanya bisa mengeluh, yang penting barang yang dibutuhkan ada, hanya saja peranan pemerintah harus bisa mengontrol harga.
Sementara itu, Hamdan salah satu pedagang sapi segar mengatakan harga daging sapi tersebut mencapai Rp170 ribu/kg dikarenakan harga sapi potong juga cukup tinggi.
"Kami juga membeli sapi potong sudah mahal pak, jadi kami pun menjual dengan harga segitu," kata Hamdan.
Ditempat terpisah, Kabid Peternakan Kapuas Hulu, Nengsih pernah mengatakan bahwa ketersediaan sapi potong untuk hari raya Idul Fitri mencukupi kebutuhan masyarakat.
Ia menjelaskan ketersediaan sapi hingga saat ini sebanyak 351 ekor, sedangkan kebutuhan hingga lebaran sebanyak 205 ekor, dengan berat rata - rata 90 kg/ekor.
Menurut Nengsih ketersediaan sapi tersebut tersebar di beberapa kecamatan seperti di Kecamatan Selimbau, Putussibau Selatan, Putussibau Utara, Kalis, Jongkong, Mentebah, Silat Hilir, Bika, Bunut Hulu, Boyan Tanjung, Silat Hulu, dan Kecamatan Hulu Gurung.
"Jika dibandingkan daerah lain memang harga daging sapi segar mahal, tetapi di Putussibau itu sudah terjadi setiap menjelang hari raya," kata Sumi (35) warga Putussibau, ketika berada di pasar pagi Putussibau, Ibu Kota Kabupaten Kapuas Hulu, Minggu.
Menurut Sumi, warga atau pembeli tidak bisa berbuat banyak hanya bisa mengeluh, yang penting barang yang dibutuhkan ada, hanya saja peranan pemerintah harus bisa mengontrol harga.
Sementara itu, Hamdan salah satu pedagang sapi segar mengatakan harga daging sapi tersebut mencapai Rp170 ribu/kg dikarenakan harga sapi potong juga cukup tinggi.
"Kami juga membeli sapi potong sudah mahal pak, jadi kami pun menjual dengan harga segitu," kata Hamdan.
Ditempat terpisah, Kabid Peternakan Kapuas Hulu, Nengsih pernah mengatakan bahwa ketersediaan sapi potong untuk hari raya Idul Fitri mencukupi kebutuhan masyarakat.
Ia menjelaskan ketersediaan sapi hingga saat ini sebanyak 351 ekor, sedangkan kebutuhan hingga lebaran sebanyak 205 ekor, dengan berat rata - rata 90 kg/ekor.
Menurut Nengsih ketersediaan sapi tersebut tersebar di beberapa kecamatan seperti di Kecamatan Selimbau, Putussibau Selatan, Putussibau Utara, Kalis, Jongkong, Mentebah, Silat Hilir, Bika, Bunut Hulu, Boyan Tanjung, Silat Hulu, dan Kecamatan Hulu Gurung.
Pewarta: Timotius
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2017
Tags: