Jayapura (ANTARA News) - Dewan Pimpinan Wilayah Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Provinsi Papua mendukung Irjen Pol Paulus Waterpauw untuk maju dalam pemilihan kepala daerah (pilkada) Papua pada 2018.
Ketua DPW Partai PSI Provinsi Papua, Karmin Lasuliha didampingi sejumlah kader dan pengurus partai di Jayapura, Sabtu mengatakan, pemilihan mantan Kapolda Papua itu untuk didukung jadi gubernur karena melihat rekam jejak dan karir di institusi korps baju cokelat sangat baik.
"Jadi, sesuai dengan rapat konsolidasi pada Kamis kemarin, di sesi terakhir kami bahas soal sikap pada pilkada Papua 2018, jalannya rapat cukup seru dan alot karena teman-teman punya kandidat, tetapi pada prinsipnya kami mengikuti prinsip dari DPW PSI Papua, mencoba berjalan bersama Pak Irjen Pol Paulus Waterpauw dan hasil ini akan kami ajukan ke DPP," katanya.
Menurut dia, alasan lain menentukan pilihan kepada Irjen Pol Paulus Waterpauw karena mantan Kapolres Jayapura dan Mimika itu sangat mudah diajak berdiskusi tentang bagaimana membangun Papua menuju kearah yang lebih baik.
"Hanya Irjen Pol Paulus Waterpauw yang membuka diri berdiskusi bersama kami dan ini sebuah penghargaan dan kepercayaan kepada PSI sebagai partai muda dan baru. Memang sebenarnya kami sudah mendekati beberapa kandidat lainnya melalui tim suksesnya, namun sejauh ini tidak sebaik beliau," katanya.
Karmin sampaikan, dalam keputusan yang diambil tersebut memiliki nilai objektif yang telah dikaji, yakni belum menemukan kesalahan atau pelanggaran yang dilakukan oleh Irjen Pol Paulus Waterpauw.
"Jadi, ada nilai objektif yang kita kaji, yakni belum pernah menemukan, mendapatkan bahwa Paulus Waterpauw melakukan kesalahan, contoh korupsi, atau penindasan yang dilakukan. Nah, inilah yang kami lihat dan sebagai partai baru kami putuskan memilih beliau," katanya.
Karmin menambahkan bahwa dalam Partai PSI ada dua roh partai, yakni kebajikan dan keberagaman. Di dalamnya berisi nilai keberagaman itu menghargai toleransi, mulai dari suku, ras dan agama.
PSI dukung Paulus Waterpauw maju pilkada Papua
17 Juni 2017 20:50 WIB
Paulus Waterpauw (ANTARA FOTO/Andika Wahyu)
Pewarta: Alfian Rumagit
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2017
Tags: