Jakarta (ANTARA News) - MPR RI memfasilitasi dialog para tokoh nasional dari lintas agama untuk menyampaikan pandangannya masing-masing guna mempererat persatuan bangsa Indonesia, setelah munculnya situasi yang memanas pada pelaksanaan pilkada DKI Jakarta.
"Ada dinamika yang dirasakan bangsa Indonesia, khususnya masyarakat DKI Jakarta, yang merasa kurang puas dan tersakiti pada pelaksanaan pilkada DKI Jakarta," kata Ketua MPR RI, Zulkifli Hasan, di Gedung MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, Selasa.
MPR RI menyelenggarakan, dialog "Refleksi Kebangsaan: Merawat Kebhinnekaan untuk Menjaga Keutuhan NKRI" yang merupakan untuk mencurahkan dan menyampaikan pendapat dari para tokoh lintas agama.
Menurut Zulkifli, melalui forum dialog ini, parta tokoh lintas agama dipersilakan menyampaikan pandangan dan aspirasi soal kehidupan berbangsa dan bernegara, guna memperkokoh persatuan dalam kebhinnekaan.
"Apapun aspirasinya, silakan disampaikan pada forum ini," katanya.
Menurut Zulkifli, sasarannya untuk menghilangkan keretakan atau perasaan tidak puas setelah pilkada DKI Jakarta, guna merajut dan mempererat kembali persatuan bangsa Indonesia.
Zulkifli mengatakan, setelah usai forum dialog ini, para tokoh kembali ke komunitasnya masing-masing dan diharapkan dapat menjelaskan kepada komunitasnya untuk dapat saling menjaga diri sekaligus menjaga keutuhan negara kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
MPR fasilitasi dialog tokoh nasional lintas agama
13 Juni 2017 13:31 WIB
Ketua MPR Zulkifli Hasan (Biro Humas MPR RI)
Pewarta: Riza Harahap
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2017
Tags: