Berita kemarin, wejangan terakhir Julia Perez dan Jokowi telepon Erdogan
11 Juni 2017 07:34 WIB
Film Gila Jiwa Julia Perez berpose saat menghadiri rilis poster dan trailer film "Gila Jiwa" di Jakarta, Rabu (9/3). Film yang mengangkat lima plot cerita dari lima genre yakni aksi laga, musikal, drama, komedi dan horor tersebut menampilkan karya lima sutradara dan akan rilis pada 7 April mendatang. ANTARA FOTO/Teresia May/aww/16. ()
Jakarta (ANTARA News) - Lima berita kemarin pilihan ANTARA News yang masih layak baca hari ini, di antaranya adalah tentang wejangan terakhir aktris Julia Perez sebelum meninggal dunia dan Presiden Jokowi telah berkomunikasi dengan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan tentang krisis Qatar.
Berikut selengkapnya:
1. Wejangan terakhir Jupe: jangan egois, jadi orang bermanfaat
Depok (ANTARA News) - Mendiang penyanyi dangdut Julia Perez sempat berpesan pada sang adik, Nia Anggia agar tak egois.
"Dia kan orangnya bawel banget, pesannya jangan egois jadi orang yang bermanfaat untuk orang-orang," ujar Nia di kawasan Cibubur, Depok, Sabtu malam.
Selengkapnya di sini.
(Baca juga: Julia Perez meninggal dunia)
2. Jokowi telepon Syekh Tamim dan Erdogan bahas Qatar
Ciamis, Jawa Barat (ANTARA News) - Presiden Joko Widodo mengaku telah berkomunikasi dengan sejumlah negara Timur Tengah mengenai krisis diplomatik Qatar.
"Dua hari yang lalu saya telepon Presiden (Recep Tayyip) Erdogan dari Turki untuk masalah Qatar. Tadi malam juga saya telepon ke Syekh Tamim (bin Hamad Al Thani) di Qatar, Emir Qatar," kata Presiden saat diskusi di Pondok Pesantren Miftahul Huda, Tasikmalaya, Sabtu.
Baca beritanya di sini.
(Baca juga: Wawancara Khusus dengan Presiden Jokowi)
3. Tanggapi #RIPHai, "Hai" tegaskan cuma pindah platform
Jakarta (ANTARA News) - Tagar #RIPHai sempat viral ketika muncul kabar rencana terbitnya edisi cetak terakhir Majalah Hai, yang lantas kembali viral saat majalah remaja pria ini menerbitkan edisi cetak pamungkasnya pada 1 Juni 2017.
Menanggapi viralnya tagar itu, Didi Kaspi Kasim, yang ditunjuk sebagai Acting Editor in Chief, menegaskan mereka hanya berpindah platform karena menurut mereka media cetak cenderung mengungkung kreativitas generasi milenial yang kini mengampu Hai.
"Sebenarnya tone & manner yang ingin kami bangun itu simple sih Mas, bukan RIP. Sama sekali enggak RIP, karena kami sudah 40 tahun lebih bikin print," kata Didi kepada ANTARA News di kantornya di Jakarta, Senin pekan ini.
Baca berita lengkapnya di sini.
(Baca juga: Berbincang dengan redaksi Hai soal transisi mereka (1))
4. Menko PMK buka Pesta Kesenian Bali 2017
Denpasar (ANTARA News) - Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Puan Maharani secara resmi membuka Pesta Kesenian Bali atau PKB 2017 yang berlangsung sebulan penuh dengan mengangkat tema Ulun Danu.
"Pesta Kesenian Bali sebagai pilar dalam membangun kepribadian bangsa, memperkuat kearifan lokal, dan sebagai falsafah dalam berbangsa dan bernegara," kata Puan dalam sambutannya di Taman Budaya Bali Art Center Denpasar, Sabtu malam.
Berita selengkapnyadi sini.
5. Julia Perez dan momok kanker serviks bagi perempuan
Jakarta (ANTARA News) - Meninggalnya penyanyi dangdut Julia Perez menjadi momentum untuk mengingatkan masyarakat soal kanker serviks atau leher rahim yang masih menjadi momok bagi perempuan.
Ahli kesehatan Prof. dr. Andrijono SpOG (K), mengatakan jenis kanker ini menjadi pembunuh utama para perempuan di seluruh dunia terutama di negara miskin dan berkembang.
"Di Indonesia, kanker serviks telah menjadi salah satu kanker penyebab kematian paling banyak ke-3," ujar salah satu inisiator program Koalisi Indonesia Cegah Kanker Serviks (KICKS) itu dalam keterangan tertulisnya, Sabtu malam.
Baca selengkapnya di sini.
(Baca juga: Kemenkes anjurkan perempuan deteksi dini kanker serviks-payudara)
Berikut selengkapnya:
1. Wejangan terakhir Jupe: jangan egois, jadi orang bermanfaat
Depok (ANTARA News) - Mendiang penyanyi dangdut Julia Perez sempat berpesan pada sang adik, Nia Anggia agar tak egois.
"Dia kan orangnya bawel banget, pesannya jangan egois jadi orang yang bermanfaat untuk orang-orang," ujar Nia di kawasan Cibubur, Depok, Sabtu malam.
Selengkapnya di sini.
(Baca juga: Julia Perez meninggal dunia)
2. Jokowi telepon Syekh Tamim dan Erdogan bahas Qatar
Ciamis, Jawa Barat (ANTARA News) - Presiden Joko Widodo mengaku telah berkomunikasi dengan sejumlah negara Timur Tengah mengenai krisis diplomatik Qatar.
"Dua hari yang lalu saya telepon Presiden (Recep Tayyip) Erdogan dari Turki untuk masalah Qatar. Tadi malam juga saya telepon ke Syekh Tamim (bin Hamad Al Thani) di Qatar, Emir Qatar," kata Presiden saat diskusi di Pondok Pesantren Miftahul Huda, Tasikmalaya, Sabtu.
Baca beritanya di sini.
(Baca juga: Wawancara Khusus dengan Presiden Jokowi)
3. Tanggapi #RIPHai, "Hai" tegaskan cuma pindah platform
Jakarta (ANTARA News) - Tagar #RIPHai sempat viral ketika muncul kabar rencana terbitnya edisi cetak terakhir Majalah Hai, yang lantas kembali viral saat majalah remaja pria ini menerbitkan edisi cetak pamungkasnya pada 1 Juni 2017.
Menanggapi viralnya tagar itu, Didi Kaspi Kasim, yang ditunjuk sebagai Acting Editor in Chief, menegaskan mereka hanya berpindah platform karena menurut mereka media cetak cenderung mengungkung kreativitas generasi milenial yang kini mengampu Hai.
"Sebenarnya tone & manner yang ingin kami bangun itu simple sih Mas, bukan RIP. Sama sekali enggak RIP, karena kami sudah 40 tahun lebih bikin print," kata Didi kepada ANTARA News di kantornya di Jakarta, Senin pekan ini.
Baca berita lengkapnya di sini.
(Baca juga: Berbincang dengan redaksi Hai soal transisi mereka (1))
4. Menko PMK buka Pesta Kesenian Bali 2017
Denpasar (ANTARA News) - Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Puan Maharani secara resmi membuka Pesta Kesenian Bali atau PKB 2017 yang berlangsung sebulan penuh dengan mengangkat tema Ulun Danu.
"Pesta Kesenian Bali sebagai pilar dalam membangun kepribadian bangsa, memperkuat kearifan lokal, dan sebagai falsafah dalam berbangsa dan bernegara," kata Puan dalam sambutannya di Taman Budaya Bali Art Center Denpasar, Sabtu malam.
Berita selengkapnyadi sini.
5. Julia Perez dan momok kanker serviks bagi perempuan
Jakarta (ANTARA News) - Meninggalnya penyanyi dangdut Julia Perez menjadi momentum untuk mengingatkan masyarakat soal kanker serviks atau leher rahim yang masih menjadi momok bagi perempuan.
Ahli kesehatan Prof. dr. Andrijono SpOG (K), mengatakan jenis kanker ini menjadi pembunuh utama para perempuan di seluruh dunia terutama di negara miskin dan berkembang.
"Di Indonesia, kanker serviks telah menjadi salah satu kanker penyebab kematian paling banyak ke-3," ujar salah satu inisiator program Koalisi Indonesia Cegah Kanker Serviks (KICKS) itu dalam keterangan tertulisnya, Sabtu malam.
Baca selengkapnya di sini.
(Baca juga: Kemenkes anjurkan perempuan deteksi dini kanker serviks-payudara)
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2017
Tags: