Mataram (ANTARA News) - Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Nusa Tenggara Barat (NTB) menilai penyelenggaraan Festival Pesona Khazanah Ramadhan yang digelar sebulan penuh mendorong kesemarakan Ramadhan di daerah itu.
Ketua PHRI NTB Lalu Abdul Hadi Faisal di Mataram, Jumat, mengusulkan adanya shalat Tarawih akbar yang difokuskan di satu tempat, yakni Masjid Hubbul Wathan Islamic Center NTB.
"Saya berharap dalam pelaksanaan tarawih akbar di mana ada satu malam seperti malam Jumat diadakan tarawih hanya di Masjid Hubbul Wathan," katanya.
Hadi mengusulkan, jamaah di masjid-masjid yang ada di sekitar Islamic Center NTB untuk dipusatkan di Masjid Hubbul Wathan pada satu malam tarawih.
Dia menilai, keterlibatan siswa-siswi di seluruh Mataram juga bisa menambah semarak malam tarawih akbar tersebut. Jika hal tersebut terlaksana, Hadi memperkirakan shaf makmum bisa mencapai jalan raya Udayana dan sebagian Jalan Pejanggik.
Tentunya, kata Hadi, ini akan dapat menambah animo masyarakat untuk berkunjung dan melakukan shalat tarawih dan sholat Jumat pada bulan Ramadhan di Islamic Center NTB.
Ia menuturkan, hal ini juga akan mengerek perekonomian segala lapisan masyarakat, mulai dari pedagang kecil, restoran, dan hotel bisa mendapatkan manfaat dari pelaksanaan Festival Pesona Khazanah Ramadhan.
"Gemanya pasti akan terasa dalam pelaksanaan tahun berikutnya dan pasti wisata religi akan meningkat dan halal tourism akan semakin menggeliat," tegasnya.
PHRI NTB usulkan Tarawih Akbar digaungkan
9 Juni 2017 22:28 WIB
Ilustrasi--Umat muslim melaksanakan salat Tarawih pertama di Masjid Istiqlal, Jakarta, Jumat (26/5/2017). (ANTARA/Akbar Nugroho Gumay)
Pewarta: Nur Imansyah
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2017
Tags: