Jakarta (ANTARA News) - Penyanyi pop Amerika Serikat Ariana Grande membuat kejutan dengan membesuk penggemarnya yang terluka dalam ledakan usai konsernya di Manchester akhir bulan lalu, berpose dengan mereka untuk swafoto dan menandatangani kaos.

Ariana kembali ke Inggris pada Jumat untuk menghadiri konser amal pada Minggu. Setibanya di sana, dia langsung mengunjungi rumah sakit di bagian utara Inggris, tempat banyak korban ledakan Manchester menjalani perawatan.

Koran Manchester Evening News mengatakan Ariana membawa hadiah dan berbincang dengan para penggemar mudanya, termasuk anak 10 tahun bernama Jaden Farrell-Mann, yang dua kakinya retak dan telah menjalani dua operasi.

"Jaden sedang duduk menonton televisi dan dia masuk. Dia benar-benar terpana! Ini benar-benar kejutan," kata Sharon, ibu Jaden, kepada koran tersebut.

"Dia baru saja bertemu Pangeran William hari ini, lalu setelah itu Ariana berkunjung."

Adam Harrison mengatakan pada BBC bahwa putrinya Lily "merasa seperti bintang rock" setelah berjumpa dengan idolanya pada Jumat.

Konser amal "One Love Manchester" akan diramaikan juga oleh Coldplay, Justin Bieber, Miley Cyrus, Katy Perry, Pharrell Williams, Take That dan the Black Eyed Peas di Emirates Old Trafford Cricket Ground.

Penonton konser Ariana Grande yang menjadi sasaran bom beberapa waktu lalu ditawari tiket gratis untuk menyaksikan konser amal yang akan ditayangkan di televisi Inggris.

Hasil penjualan tiket konser tersebut akan disumbangkan ke We Love Manchester Emergency Fund guna membantu korban bom tersebut menurut warta kantor berita Reuters.