Jakarta (ANTARA News) - Apple biasanya tidak mengumumkan kehadiran perangkat keras dalam acara tahunan WorldWide Developer Conference (WWDC) yang digelar pada Juni, namun hal itu mungkin berbeda tahun ini.

Setelah dikabarkan akan mengungkap jajaran MacBook baru dan iPad Pro baru, Apple kabarnya juga akan meluncurkan speaker cerdas dengan teknologi Siri yang tertanam di dalamnya.

Dilansir dari GSM Arena, menurut sumber yang menolak menyebutkan nama, speaker Siri telah memasuki masa produksi setelah masa pengembangan yang cukup lama.

Meski Apple akan memperkenalkan deretan perangkat barunya pada 5 Juni mendatang, kabarnya speaker tersebut baru akan mulai dikirim "pada akhir tahun".

Tidak seperti speaker Echo milik Amazon atau pun Home milik Google, perangkat Siri tersebut akan menawarkan "virtual surround sound" dan tentu saja terintegrasi dengan produk dan layanan Apple lainnya.

Hal ini menjadi alasan bagi Apple karena para pemilik perangkat Apple berpotensi untuk membeli Echo atau pun Home dengan menggunakan layanan seperti Prime Music atau Play Music jika tidak memiliki perangkat sendiri.

Dengan speaker pintar tersebut, bisa dipastikan pengguna Apple tetap setia berlangganan layanan Apple Music.

Perangkat tersebut akan diproduksi oleh Inventec, perusahaan yang membuat headphone nirkable AirPod.

Karyawan Apple kabarnya telah menguji perangkat tersebut di rumah mereka beberapa bulan terakhir. Dikatakan bahwa perangkat tersebut memiliki suara yang lebih baik, dan juga lebih keras dibanding para pesaingnya.

Apple dilaporkan telah mempertimbangkan untuk menambahkan sensor yang mengukur akustik ruangan dan secara otomatis dapat menyesuaikan tingkat audio saat digunakan. Namun, tidak jelas apakah fitur tersebut akan masuk dalam hasil produk akhir.

Apple diperkirakan akan mengundang pihak ketiga untuk mengembangkan layanan untuk speaker tersebut, layaknya Google dan Amazon.

Speaker Siri tersebut juga akan mampu berfungsi sebagai hub untuk HomeKit yang mampu menyalakan atau mematikan lampu rumah, mengunci pintu, mengontrol jendela dan peralatan rumah tangga yang cerdas lainnya.

Perangkat tersebut diperkirakan tidak akan memiliki layar, tidak seperti Amazon Echo Show yang baru saja diluncurkan, demikan GSM Arena.