Manchester, Inggris (ANTARA News) - Mantan manajer Manchester United Alex Ferguson memuji warga kota Manchester dan menyebut keberhasilan tim ini menjuarai Liga Europa telah memberi dorongan kepada semua orang setelah serang bom bunuh diri menimpa kota ini Senin lalu.

Ferguson mengaku bangga kepada penampilan United setelah mengalahkan Ajax Amsterdam 2-0 di Stockholm untuk menjuarai Liga Europa untuk pertama kalinya dan sekaligus lolos ke Liga Champions.

22 orang tewas dan sekitar 100 lainnya terluka setelah pembom bunuh diri menyerang Manchester Arena di mana penyanyi pop Amerika Ariana Grande menggelar konser Senin itu.

Berbicara dalam sebuah acara di Glasgow untuk merayakan ulang tahun ke-50 Celtic menjadi tim Britania Raya pertama yang menjuarai Piala Eropa pada 1967, pria Skotlandia itu memuji tim asuhan Jose Mourinho.

"Saya kira United tadi malam telah menghadiahkan dorongan kepada kota itu. Kami semua bangga kepada mereka, itu pencapaian yang hebat," kata Ferguson kepada Sky Sports News.

"Saya kira yang pertama sekali, Manchester adalah kota seperti Glasgow, kota kelas pekerja, kita punya orang-orang fantastis di sana dan mereka akan bersatu padu," kata dia. "Mereka akan bersama-sama karena ada etos kelas pekerja pada diri mereka dan kini ada kesatupaduan hebat di kota itu."

Ferguson yang kini berusia 75 itu melatih United selama 27 tahun dengan memenangkan 13 trofi juara Liga Utama Inggris, dua kali juara Liga Champions, lima kali juara Piala FA dan empat kali juara Piala Liga, demikian Reuters.


Baca juga: (Lawan terorisme, MU mesti arak trofi Liga Europa ke penjuru Manchester)

Baca juga: (Stadion final Liga Eropa dijaga polisi bersenjata khusus)