Jakarta (ANTARA News) - Kondisi empat polisi yang menjadi korban ledakan bom Rabu malam (24/5) di Kampung Melayu, Jakarta, sudah mulai membaik pada Kamis pagi menurut Kepala Bidang Pelayanan Medis dan Keperawatan Rumah Sakit Bhayangkara
Tingkat I Raden Said Sukanto (RS Polri) Komisaris Besar Polisi Yoyok
Widarro.
Yoyok mengatakan tim dokter spesialis yang meliputi ahli bedah umum, bedah ortopedi dan bedah plastik menangani keempat anggota Polri yang bagian wajah, tangan dan perutnya terluka akibat ledakan bom.
Ia menambahkan RS Polri juga menerima lima korban yang meninggal dunia akibat dua ledakan bom itu. Tiga korban meninggal dunia merupakan polisi dan dua lainnya diduga merupakan pelaku.
"Tiga anggota Polri sudah dibawa ke rumah duka dan dua jenasah masih di Forensik RS Polri," ujar Yoyok.
Dua ledakan di kawasan Terminal Kampung Melayu di Jakarta Timur pada Rabu (24/5) sekitar pukul 21.00 WIB menewaskan lima orang, tiga polisi dan dua orang yang dicurigai sebagai pelaku, serta menyebabkan sepuluh orang lainnya terluka.
Bom Kampung Melayu - Kondisi korban di RS Polri mulai membaik
25 Mei 2017 11:36 WIB
Suasana lokasi ledakan yang diduga bom di Terminal Kampung Melayu, Jakarta Timur, Rabu (24/5/2017) malam. (ANTARA /Galih Pradipta)
Pewarta: Taufik Ridwan
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2017
Tags: