Madrid (ANTARA News) - Turut bergembira dengan mereka yang bersukacita dan turut bersedih ketika mereka berduka. Inilah sikap empati dalam roda kehidupan bagi mereka yang ingin waras dalam berperilaku dengan sesama. Watak inilah yang ditunjukkan oleh manajer Real Madrid, Zinedine Zidane.
Zidane boleh bangga karena tim asuhannya mampu keluar sebagai juara Liga Spanyol musim kompetisi 2016-2017.
Zidane melukiskan keberhasilannya itu sebagai "hari yang paling bahagia dalam perjalanan hidupnya". Real Madrid menyegel juara Liga Spanyol (La Liga) setelah menang 2-0 melawan Malaga dalam laga Minggu pekan ini.
Dua gol yang dicetak oleh Cristiano Ronaldo dan Karim Benzema akhirnya membawa Real Madrid menjadi juara Liga Spanyol.
Zidane layak berempati lantaran ia pernah memperkuat Madrid sebagai pemain, dan meraih gelar juara Liga Spanyol pada 2002-2003 dan gelar Liga Champions 2001-2002 di antara sederet gelar domestik dan Eropa.
"Kami sangat senang," kata Zidane kepada Movistar setelah pertandingan itu selesai. "Kami mampu menundukkan liga yang terindah di dunia ini dan meraih kemenangan di sini, dengan capaian yang menyenangkan dan menggembirakan hati."
"Sebagai pelatih profesional, capaian ini sungguh membanggakan. Ini saat yang paling menggembirakan dalam perjalanan hidup saya," katanya.
"Gelar juara ini sangat istimewa, dan memberi sukacita kepada setiap orang, utamanya para pemain. Kunci sukses ini terletak pada kerjasama tim yang padu."
Zidane kini sedang menyiapkan timnya menghadapi Juventus dalam laga final Liga Champions yang digelar di Cardiff pada 3 Juni 2017.
Ingin waras berperilaku? Zidane tunjukkan contoh berempati
23 Mei 2017 12:28 WIB
Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane. (twitter.com/LaLigaEN)
Penerjemah: AA Ariwibowo
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2017
Tags: