Saat pendukung Ahok nekat menginap di Mako Brimob
11 Mei 2017 09:36 WIB
Sejumlah relawan Ahok nekat menginap di kawasan Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, Kamis (11/5). (ANTARA News/ Lia Wanadriani Santosa)
Depok (ANTARA News) - Belasan orang relawan Ahok nekat menginap di kawasan Mako Brimbob Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat kendati telah mendapat imbauan ntuk segera meninggalkan lokasi pukul 18.00 WIB kemarin.
Batubara (45) salah satunya. Pria asal Depok itu mengetahui imbauan itu. Namun, berbekal izin dari pihak Polres Depok, dia bersama belasan pendukung lain bermalam beberapa belas meter dari Mako Brimob.
"Sekitar 20 orang. Kami kemarin sudah koordinasi ke salah satu anggota yang menjaga (Mako Brimbob), dan pihak Polres Depok. Dibolehkan asal tidak mengganggu masyarakat, menjaga kebersihan," ujar dia kepada ANTARA News di kawasan Mako Brimob, Depok, Kamis.
Tak ada tenda ataupun terpal yang terpasang di lokasi mereka bermalam. Hanya tikar dan spanduk bekas pakai yang mereka gunakan sebagai alas tidur.
"Ada rencana mau mendirikan tenda, tetapi belum tahu," kata Bara.
Dia mengaku akan terus berada di sana, menanti kabar terkini Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
"Kalau dipindahkan lagi kami pindah juga," tutur dia.
Hingga pukul 09.27 WIB, kawasan Mako Brimbob nampak sepi. Hanya awak media dan belasan relawan yang berada di sana. Menurut rencana Plt Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat akan menemui Ahok hari ini.
Selain dukungan di kawasan Mako Brimbob Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, para pendukung Ahok sejak pagi tadi juga memenuhi depan Balai Kota DKI Jakarta, tepatnya di Jalan Medan Merdeka Selatan.
Mereka berpakaian merah dan melantunkan doa serta yel-yel agar Ahok dibebaskan.
(Baca juga:Begini dukungan dari putra sulung Ahok)
Batubara (45) salah satunya. Pria asal Depok itu mengetahui imbauan itu. Namun, berbekal izin dari pihak Polres Depok, dia bersama belasan pendukung lain bermalam beberapa belas meter dari Mako Brimob.
"Sekitar 20 orang. Kami kemarin sudah koordinasi ke salah satu anggota yang menjaga (Mako Brimbob), dan pihak Polres Depok. Dibolehkan asal tidak mengganggu masyarakat, menjaga kebersihan," ujar dia kepada ANTARA News di kawasan Mako Brimob, Depok, Kamis.
Tak ada tenda ataupun terpal yang terpasang di lokasi mereka bermalam. Hanya tikar dan spanduk bekas pakai yang mereka gunakan sebagai alas tidur.
"Ada rencana mau mendirikan tenda, tetapi belum tahu," kata Bara.
Dia mengaku akan terus berada di sana, menanti kabar terkini Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
"Kalau dipindahkan lagi kami pindah juga," tutur dia.
Hingga pukul 09.27 WIB, kawasan Mako Brimbob nampak sepi. Hanya awak media dan belasan relawan yang berada di sana. Menurut rencana Plt Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat akan menemui Ahok hari ini.
Selain dukungan di kawasan Mako Brimbob Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, para pendukung Ahok sejak pagi tadi juga memenuhi depan Balai Kota DKI Jakarta, tepatnya di Jalan Medan Merdeka Selatan.
Mereka berpakaian merah dan melantunkan doa serta yel-yel agar Ahok dibebaskan.
(Baca juga:Begini dukungan dari putra sulung Ahok)
Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2017
Tags: