Saham AS menguat didukung laporan laba dan pertemuan Fed
3 Mei 2017 06:46 WIB
Ilustrasi--Seorang pialang melakukan trading di Bursa Saham New York (NYSE) setelah diumumkannya kenaikan tingkat suku bunga oleh Bank Sentral Amerika Serikat di New York, Rabu (14/12/2016). (REUTERS/Lucas Jackson)
New York (ANTARA News) - Saham-saham di Wall Street diperdagangkan dalam kisaran sempit dan berakhir lebih kuat pada Selasa waktu setempat (Rabu pagi WIB) didukung laporan laba perusahaan dan pertemuan kebijakan dua hari the Federal Reserve Amerika Serikat.
Indeks Dow Jones Industrial Average naik 36,43 poin atau 0,17 persen menjadi ditutup pada 20.949,89 poin.
Indeks S&P 500 menambahkan 2,84 poin atau 0,12 persen menjadi berakhir di 2.391,17 poin, dan indeks komposit Nasdaq Composite meningkat 3,77 poin atau 0,06 persen menjadi 6.095,37 poin.
Para investor secara luas memperkirakan pembuat kebijakan The Fed akan mempertahankan tingkat suku bunga acuan tak berubah ketika mereka mengakhiri pertemuan kebijakan moneter dua hari pada Rabu (3/5) sore waktu setempat.
Menurut alat FedWatch CME Group, ekspektasi pasar untuk kenaikan suku bunga acuan pada Mei hanya 4,8 persen.
Sementara itu, para pedagang juga akan terus memantau laporan penggajian non-pertanian April, yang dijadwalkan akan dirilis pada Jumat (5/5).
"Ini mungkin Jobs Week (Pekan Pekerjaan) dan ini mungkin Fed Week (Pekan Fed). Kedua fakta kalender ekonomi ini sangat penting, dan mungkin, pada tingkat tertentu, saling bergantung satu sama lain," kata Stephen Guilfoyle, presiden Sarge986 LLC, sebagaimana dikutip kantor berita Xinhua.
Di bagian laporan laba perusahaan, Apple, Facebook dan American International Group termasuk di antara perusahaan yang akan melaporkan laba kuartalan pekan ini.
Musim laporan laba sejauh ini telah menguat. Data terakhir dari Thomson Reuters menunjukkan laba gabungan perusahaan-perusahaan S&P 500 pada kuartal pertama 2017 diperkirakan naik 13,6 persen dari tahun ke tahun, sementara pendapatan mereka diperkirakan meningkat 7,1 persen. (UU.A026)
Indeks Dow Jones Industrial Average naik 36,43 poin atau 0,17 persen menjadi ditutup pada 20.949,89 poin.
Indeks S&P 500 menambahkan 2,84 poin atau 0,12 persen menjadi berakhir di 2.391,17 poin, dan indeks komposit Nasdaq Composite meningkat 3,77 poin atau 0,06 persen menjadi 6.095,37 poin.
Para investor secara luas memperkirakan pembuat kebijakan The Fed akan mempertahankan tingkat suku bunga acuan tak berubah ketika mereka mengakhiri pertemuan kebijakan moneter dua hari pada Rabu (3/5) sore waktu setempat.
Menurut alat FedWatch CME Group, ekspektasi pasar untuk kenaikan suku bunga acuan pada Mei hanya 4,8 persen.
Sementara itu, para pedagang juga akan terus memantau laporan penggajian non-pertanian April, yang dijadwalkan akan dirilis pada Jumat (5/5).
"Ini mungkin Jobs Week (Pekan Pekerjaan) dan ini mungkin Fed Week (Pekan Fed). Kedua fakta kalender ekonomi ini sangat penting, dan mungkin, pada tingkat tertentu, saling bergantung satu sama lain," kata Stephen Guilfoyle, presiden Sarge986 LLC, sebagaimana dikutip kantor berita Xinhua.
Di bagian laporan laba perusahaan, Apple, Facebook dan American International Group termasuk di antara perusahaan yang akan melaporkan laba kuartalan pekan ini.
Musim laporan laba sejauh ini telah menguat. Data terakhir dari Thomson Reuters menunjukkan laba gabungan perusahaan-perusahaan S&P 500 pada kuartal pertama 2017 diperkirakan naik 13,6 persen dari tahun ke tahun, sementara pendapatan mereka diperkirakan meningkat 7,1 persen. (UU.A026)
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2017
Tags: