Jakarta (ANTARA News) - Pengurus Besar Wushu Indonesia (PB WI) akan memilih Ketua Umum periode 2017-2021 dalam Musyawarah Nasional Wushu Indonesia yang akan berlangsung di Jakarta, pada Jumat (5/5).

"Ketua umum terpilih nanti harus memiliki komitmen dan netral selain juga dapat mengayomi semua pengurus daerah," kata Ketua Tim Penjaringan PB Wushu Indonesia Ngatino di Jakarta, Rabu.

Ngatino mengatakan Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto menjadi calon satu-satunya yang mendapatkan dukungan mayoritas dari 23 pengurus provinsi Wushu Indonesia.

"Tapi, kami masih memberikan kesempatan kepada semua pihak yang berminat menjadi ketua umum PB WI. Kami membuka pendaftaran untuk berpartisipasi dalam musyawarah nasional mendatang," kata Ngatino.

Ngatino mengatakan sebanyak 22 pengurus provinsi sebelumnya telah memberikan suara kepada Airlangga sehingga Menteri Perindustrian itu diperkirakan akan maju sebagai Ketua Umum PB WI periode 2017-2021 secara aklamasi.

Ketua umum Wushu Indonesia terpilih, lanjut Ngatino, diharapkan menyamai kinerja Ketua Umum Supandi Kusuma yang telah menjabat selama tiga periode. "Supandi Kusuma telah berkomitmen memajukan dan mengembangkan wushu di Indonesia," katanya.

Sebelumnya, Wushu Indonesia mematok target tiga medali emas dalam nomor taolu (jurus) SEA Games 2017.

"Lindswell Kwok masih menjadi andalan kami karena dalam SEA Games 2015 dia meraih medali emas dan dua emas dalam Kejuaraan Dunia Taijiquan di Polandia, Oktober 2016," kata pelatih wushu Indonesia Novita.

Novita mengatakan 15 pelatnas atlet wushu Indonesia akan mengikuti pelatihan luar negeri di China pada Mei hingga menjelang SEA Games 2017 pada Agustus.