Kemenangan Anies-Sandi gairahkan industri kreatif DKI
26 April 2017 21:25 WIB
Pasangan calon Gubernur dan Wagub DKI Jakarta Anies Baswedan (kanan) dan Sandiaga Uno (kiri). (ANTARA FOTO/Dedi Wijaya)
Jakarta (ANTARA News) - Ketua Kompartemen Ekonomi Kreatif Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Erwin Soerjadi menyambut baik kemenangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno dalam Pilkada DKI 2017 karena bakal membuat sektor ekonomi kreatif lebih bergairah.
"Kami optimistis, dengan terpilihnya pasangan ini sebagai pemimpin baru, Apalagi background Sandi sebagai pengusaha yang sangat paham iklim ekonomi kreatif dengan program Garasi Inovasi Oke Oce-nya akan membawa ekonomi kreatif Jakarta berkembang pesat dan bergairah," kata Erwin Soerjadi, Rabu.
Erwin memaparkan saat ini industri kreatif menyumbang tujuh persen dari produk domestik bruto dan ditargetkan naik hingga 12 persen pada 2025 mendatang.
Untuk itu, ujar dia pelaku usaha ekonomi kreatif memerlukan sebuah wadah untuk pembinaan, dan program untuk menghidupkan usaha mereka.
Dia juga menyatakan pihaknya berkomitmen untuk membantu pemerintah dalam mencapai target tersebut. "Hipmi dan swasta siap membantu Pemprov DKI untuk mengembangkan industri kreatif di Jakarta. Melalui penyediaan wadah usaha, pelatihan, hingga bantuan akses permodalan," katanya.
Erwin juga mengapresiasi Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) atas upayanya dalam mendorong kemajuan industri "startup" dan UKM dengan mengeluarkan perizinan "virtual office" melalui Badan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (BPTSP) DKI Jakarta.
Atas hal tersebut, lanjutnya Pemprov DKI dinilai telah berhasil menciptakan iklim ekonomi yang lebih baik.
(T.M040/H007)
"Kami optimistis, dengan terpilihnya pasangan ini sebagai pemimpin baru, Apalagi background Sandi sebagai pengusaha yang sangat paham iklim ekonomi kreatif dengan program Garasi Inovasi Oke Oce-nya akan membawa ekonomi kreatif Jakarta berkembang pesat dan bergairah," kata Erwin Soerjadi, Rabu.
Erwin memaparkan saat ini industri kreatif menyumbang tujuh persen dari produk domestik bruto dan ditargetkan naik hingga 12 persen pada 2025 mendatang.
Untuk itu, ujar dia pelaku usaha ekonomi kreatif memerlukan sebuah wadah untuk pembinaan, dan program untuk menghidupkan usaha mereka.
Dia juga menyatakan pihaknya berkomitmen untuk membantu pemerintah dalam mencapai target tersebut. "Hipmi dan swasta siap membantu Pemprov DKI untuk mengembangkan industri kreatif di Jakarta. Melalui penyediaan wadah usaha, pelatihan, hingga bantuan akses permodalan," katanya.
Erwin juga mengapresiasi Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) atas upayanya dalam mendorong kemajuan industri "startup" dan UKM dengan mengeluarkan perizinan "virtual office" melalui Badan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (BPTSP) DKI Jakarta.
Atas hal tersebut, lanjutnya Pemprov DKI dinilai telah berhasil menciptakan iklim ekonomi yang lebih baik.
(T.M040/H007)
Pewarta: Muhammad Razi Rahman
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2017
Tags: