London (ANTARA News) - Gelandang Manchester City Yaya Toure begitu kecewa dengan standar wasit saat timnya menelan kekalahan dari Arsenal di semifinal Piala FA pada Minggu, sehingga pemain Pantai Gading itu akan memilih agar pertandingan "derby" Manchester di Liga Inggris pada Minggu tidak dipimpin wasit.
Saat timnya kalah 1-2, gol pertama City tidak disahkan setelah para ofisial pertandingan memutuskan bahwa bola umpan silang gelandang Leroy Sane telah meninggalkan lapangan terlebih dahulu sebelum penyerang Sergio Aguero menanduknya, namun tayangan-tayangan ulang video memperlihatkan bahwa bola tidak pernah melewati garis lapangan.
"Menurut saya para wasit harus menghentikan hal ini," kata Toure.
"Saya sangat kecewa. Ini bukan pertama kalinya, ini telah kerap kali terjadi."
"Mungkin pada Kamis, kami akan memiliki wasit yang lebih baik atau mungkin bermain tanpa wasit -- saya akan memilih seperti itu."
Tim peringkat keempat City akan menjamu tim peringkat kelima Manchester United di Stadion Etihad dan harus menaklukkan rival sekota untuk memelihara keunggulan tiga angka.
"Itu merupakan pertandingan yang sangat besar, pertandingan yang penting," tutur Toure.
"Kami harus melakukan pekerjaan itu dan kita lihat saja apa yang dapat terjadi. Kami berharap kami akan mendapatkan wasit yang bagus."
City telah tiga kali kalah pada lima pertandingan terakhir mereka saat melawan United di semua kompetisi, namun menjadi pemenang pada pertemuan terakhir di liga di Old Trafford pada awal musim ini, demikian Reuters.
(H-RF/I015)
Toure pilih tidak ada wasit untuk "derby" Manchester
25 April 2017 21:49 WIB
Pemain Manchester City Yaya Toure (kanan) merayakan gol yang ia cetak dari hasil umpan Aleksandar Kolarov (kiri) (www.premierleague.com)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2017
Tags: