Jalur Berastagi-Kabanjahe terendam banjir
21 April 2017 09:33 WIB
Pengendara menerobos banjir luapan Sungai Batanghari yang menggenangi Jalan Baru Sejinjang, Jambi Timur, Jambi, Selasa (14/3/2017). (ANTARA FOTO/Wahdi Septiawan)
Medan (ANTARA News) - Jalur utama Berastagi-Kabanjahe di Kabupaten Karo, Provinsi Sumatera Utara terendam banjir akibat curah hujan yang cukup tinggi.
Kabid Kedaruratan BPBD Karo Natanael Perangin-angin yang dihubungi Antara di Medan, Jumat, mengatakan, genangan air tersebut muncul setelah daerah itu mengalami hujan lebat sejak Kamis (20/4) siang.
Ketinggian air di jalur utama menuju berbagai lokasi wisata tersebut sekitar 50 cm atau di atas lutut orang dewasa.
Ketinggian air tersebut menyebabkan kemacetan lalu lintas yang cukup panjang karena ruas jalan yang tergenang berkisar dua kilometer.
Apalagi cukup banyak kendaraan yang mogok, baik sepeda motor, angkutan umum, maupun mobil pribadi karena mesinnya terendam air.
Selain menerima curah hujan tinggi, genangan itu diperkirakan karena air kurang dapat mengalir akibat adanya perbaikan infrastruktur di sekitar Berastagi dan Kabanjahe.
Ia berharap genangan air tersebut dapat segera surut agar tidak mengganggu arus transportasi, terutama bagi warga yang akan berlibur menjelang akhir pekan.
Kabid Kedaruratan BPBD Karo Natanael Perangin-angin yang dihubungi Antara di Medan, Jumat, mengatakan, genangan air tersebut muncul setelah daerah itu mengalami hujan lebat sejak Kamis (20/4) siang.
Ketinggian air di jalur utama menuju berbagai lokasi wisata tersebut sekitar 50 cm atau di atas lutut orang dewasa.
Ketinggian air tersebut menyebabkan kemacetan lalu lintas yang cukup panjang karena ruas jalan yang tergenang berkisar dua kilometer.
Apalagi cukup banyak kendaraan yang mogok, baik sepeda motor, angkutan umum, maupun mobil pribadi karena mesinnya terendam air.
Selain menerima curah hujan tinggi, genangan itu diperkirakan karena air kurang dapat mengalir akibat adanya perbaikan infrastruktur di sekitar Berastagi dan Kabanjahe.
Ia berharap genangan air tersebut dapat segera surut agar tidak mengganggu arus transportasi, terutama bagi warga yang akan berlibur menjelang akhir pekan.
Pewarta: Irwan Arfa
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2017
Tags: