Solo, Jawa Tengah (ANTARA News) - TNI AU bekerja sama dengan Universitas Sebelas Maret Surakarta mendirikan SMA unggulan, di Desa Ngesrep, Kecamatan Ngemplak, Boyolali.
Kerja sama penyelenggaraan pendidikan itu ditandai dengan penandatanganan piagam kerja sama oleh Kepala Staf TNI AU, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, dan Rektor UNS, Prof Dr Ravik Karsidi, di Gedung Pusat UNS di Solo, Senin.
Saat masih berbintang satu, Tjahjanto pernah menjadi komandan di Pangkalan Udara Utama TNI AU Adi Sumarmo, Solo (2010-2011). Pada masa-masa itulah Solo dipimpin Joko Widodo yang di kemudian hari menjadi presiden menggantikan Susilo Yudhoyono.
Menurut Karsidi, kerja sama dilakukan dalam rangka menyinergikan dan memanfaatkan SDM serta fasilitas sarana-prasarana TNI AU dan UNS.
"Kami sepakat bekerja sama mengenai penyelenggaraan dan pengembangan pendidikan, meliputi kegiatan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat," kata Ravik.
Selain itu, kata dia, juga pengembangan sekolah unggulan sebagai sekolah laboratorium, pengembangan kualitas SDM dan kegiatan lain dalam bidang pendidikan.
Sebagai salah satu langkah konkret, kerja sama akan diwujudkan dalam pendirian SMA Pradita Dirgantara, yang peletakan batu pertamanya pembangunannya akan dilakukan Senin ini di depan Bandara Adi Soemarmo, Boyolali.
Baca juga: (Kepala staf TNI AU harap SMA unggulan Pradita Dirgantara gratis dibuka 2018)
TNI AU-UNS kerja sama dirikan sekolah unggulan
17 April 2017 13:15 WIB
Ilustrasi sekolah unggulan di Tanah Air. Foto menunjukkan siswa SMA Taruna Nusantara berbaris di depan Balairung Pancasila kompleks SMA Taruna Nusantara, di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. (ANTARA FOTO/Hari Atmoko)
Pewarta: Bambang Marwoto
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2017
Tags: