Berlin, Jerman (ANTARA News) - Kementerian luar negeri Jerman menyatakan bahwa bagus referendum Turki telah berakhir. Jerman juga meminta rakyat tetap tenang setelah pemberi suara "Ya" untuk perubahan konstitusi Turki menang tipis sehingga kekuasaan Presiden Recep Tayyip Erdogan nenjadi semakin besar.

"Kelihatan hasilnya ketat sekali seperti sudah diperkirakan. Namun suara rakyat Turki pada akhirnya tersampaikan, kami menyarankan tetap tenang," kata Menteri Luar Negeri Jerman Sigmar Gabriel seperti dikutip Reuters.

"Baik rasanya kampanye Pemilu yang berlangsung begitu keras, termasuk di sini di Jerman, kini sudah berakhir," sambung dia.