Jakarta (ANTARA News) - Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Hasyim Asyari mengungkapkan bahwa penyelesaian proses Pilkada 2017 yang belum terlaksana menjadi agenda terdekat yang akan dituntaskan KPU periode 2017-2022.

"Tentu kami punya agenda jangka pendek, ada Pilkada DKI Jakarta putaran kedua dan sengketa pilkada di daerah Papua, ini akan diselesaikan," ujarnya di Kantor KPU, Jakarta, Rabu malam.

Menurut dia, hingga kini KPU masih menunggu hasil pemungutan suara ulang (PSU) beberapa daerah di Provinsi Papua, yakni Kabupaten Tolikara, Kabupaten Puncak Jaya, Kabupaten Yapen, dan Kabupaten Jayapura.

Adapun Kabupaten Intan Jaya, berdasarkan putusan Mahkamah Konstitusi, diminta melakukan rekapitulasi lanjutan.

Sementara itu, Ketua KPU RI Arief Budiman, yang baru terpilih pada Senin malam, mengatakan untuk agenda jangka panjang, penyelenggara pemilu akan mempersiapkan Pilkada serentak tahap ketiga yang akan digelar pada 2018.

"Tahapan Pemilu 2019 juga akan dipersiapkan, ini segera setelah Undang-Undang Pemilu yang baru selesai," kata dia.

Arief Budiman terpilih sebagai Ketua KPU RI periode 2017-2022 melalui rapat pleno tertutup yang diikuti tujuh komisioner di Kantor KPU, Jakarta, Rabu malam.

Baca juga: (MK sudah terima 33 permohonan sengketa Pilkada 2017)

Baca juga: (DPR kritik kinerja KPPS di pilkada 2017)

Adapun susunan kepengurusan KPU Periode 2017-2022 adalah sebagai berikut:


Ketua: Arief Budiman


Unsur KPU RI Sebagai anggota DKPP: Hasyim Asyari


Ketua Divisi Perencanaan, Keuangan dan Logistik: Pramono Ubaid Tanthowi
Ketua Divisi Hukum dan Pengawasan: Hasyim Asyari
Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan: Ilham Saputra
Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih dan Pengembangan SDM: Wahyu Setiawan
Ketua Divisi Umum, Rumah Tangga dan Organisasi: Evi Novida Ginting Manik
Ketua Divisi Humas, Data Informasi dan Hubungan Antarlembaga: Viryan